Mendikbud: Asesmen Nasional Bukan Patokan Kelulusan Siswa dan PPDB

Mendikbud: Asesmen Nasional Bukan Patokan Kelulusan Siswa dan PPDB
Mendikbud Nadiem Makarim. Foto: Ricardo/JPNN

jpnn.com, JAKARTA - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim melarang orang tua mengikutkan anaknya dalam bimbingan belajar menghadapi asesmen nasional (AN).

Pasalnya, asesmen nasional tidak berimplikasi pada kelulusan siswa maupun pendaftaran Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB).

Selain itu, asesmen nasional yang akan dilaksanakan mulai Maret 2021 itu tidak berlaku untuk semua siswa, tetapi dipilih secara acak.

Tujuannya untuk memetakan mutu pendidikan pada seluruh sekolah, madrasah, dan program keseteraan jenjang sekolah dasar dan menengah.

"Bagi orang tua murid maupun guru tidak usah risau dengan asesmen nasional ini. Tidak perlu ada persiapan khusus. Sekolah cukup siapkan sarana prasarana untuk asesmen itu saja," kata Nadiem Makarim di Jakarta, baru-baru ini.

Dia meminta para orang tua murid menggunakan dana bimbel untuk pemenuhan gizi anak-anak.

Di masa pandemi COVID-19, nutrisi anak-anak harus dijaga untuk meningkatkan imunitas.

Nadiem juga menegaskan, jangan terpengaruh dengan promosi lulus asesmen nasional.

Jangan terpengaruh dengan promosi lulus asesmen nasional, lantaran tidak ada istilah lulus atau tidak dalam asesmen nasional.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News