Mendiktisaintek Satryo Bakal Di-Reshuffle, Akibat Demo Indonesia Gelap ?

jpnn.com, JAKARTA - Peneliti senior Citra Institute, Efriza menjelaskan Mendiktisaintek Satryo Soemantri Brodjonegoro bisa saja direshuffle akibat dorongan demo "Indonesia Gelap".
Dia menjelaskan demo itu memang menggelora untuk mengganti Satryo karena Indonesia dianggap darurat pendidikan.
"Ini menunjukkan reshuffle Satryo karena Prabowo mengikuti keinginan masyarakat dari tuntutan tersebut," kata Efriza kepada JPNN.com, Rabu (19/2).
Dia juga menyoroti permyataan Satryo beberapa waktu lalu yang menyebutkan UKT akan naik akibat efisiensi anggaran.
"Komentar tidak berpihak kepada masyarakat kecil dan juga menyalahkan Presiden Prabowo karena pernyataan sinisnya mengenai efisiensi anggaran yang menyebabkan UKT perlu dinaikkan, menjadi banyak contoh masalah yang dihadirkan oleh Satryo," lanjutnya.
Dia menjelaskan pernyataan Sinis Satryo terhadap Presiden Prabowo bukan satu kali ini saja seperti masalah UKT, tetapi juga terkait perubahan nomenklatur kementeriannya.
Menurutnya, itu menunjukkan Satryo dalam bertindak dan berkomentar seakan tidak ingin menyesuaikan dengan keinginan Presiden Prabowo.
"Satryo terlihat tidak bisa menyesuaikan dirinya untuk menterjemahkan visi-misi Prabowo yang berpihak kepada kepentingan rakyat," tutur Efriza.
Peneliti senior Citra Institute, Efriza menjelaskan Mendiktisaintek, Satryo Soemantri Brodjonegoro bisa saja direshuffle akibat dorongan demo
- Pendiri CSIS Sebut Pemerintahan Prabowo Perlu Dinilai Berdasarkan Pencapaian Nyata
- Prabowo Akan Hadir dan Beri Sambutan saat Perayaan Hari Buruh di Monas
- Prabowo Belum Mencari Pengganti Hasan Nasbi untuk Jabat Kepala PCO
- PKS Instruksikan Kader di Pos Menteri & Kepala Daerah Menyukseskan Program Prabowo
- Kemdiksainstek: Gerakan #KampusBerdampak Bukti MBKM Berlanjut
- Survei Rumah Politik Indonesia Publik Puas dengan Kinerja Prabowo-Gibran