Menhan Prediksi China Siap Menginvasi Taiwan Pada 2025

Taiwan menyalahkan China atas ketegangan yang meningkat.
Chiu mengatakan China telah memiliki kemampuan untuk menginvasi Taiwan dan kemampuan tersebut akan mencapai "skala penuh" pada 2025.
"Pada 2025, China akan menjadikan semua biaya dan tingkat gesekan (dalam konflik) berada di titik terendah. Mereka punya kapasitas sekarang, tapi tidak akan memulai perang dengan mudah karena mempertimbangkan banyak hal," kata Chiu.
Pemasok persenjataan utama Taiwan, Amerika Serikat, telah memastikan komitmen mereka yang "kokoh" kepada Taiwan. AS juga mengkritik China.
China menuding kebijakan AS yang mendukung Taiwan, dengan menjual senjata dan mengirim kapal perang ke Selat Taiwan, telah meningkatkan ketegangan.
Presiden AS Joe Biden pada Selasa mengatakan ia telah berbicara dengan Presiden China Xi Jinping dan kedua pemimpin sepakat untuk mematuhi perjanjian menyangkut Taiwan.
Biden sepertinya merujuk pada kebijakan pemerintah AS yang sejak lama menerapkan "kebijakan satu China". Kebijakan tersebut secara resmi mengakui kedaulatan Beijing daripada Taipei.
Dia juga mengacu pada Undang-Undang Hubungan dengan Taiwan (Taiwan Relations Act) yang menegaskan bahwa keputusan AS untuk menjalin hubungan diplomatik dengan China, bukan dengan Taiwan, disandarkan pada harapan bahwa masa depan Taiwan akan ditentukan dengan cara-cara yang damai. (ant/dil/jpnn)
Menhan Taiwan menyebut hubungan dengan China berada di titik terburuk dan akan terus memburuk
- 2 Kapal Wisata Terbalik di China, 3 Orang Tewas & 14 Hilang
- Rekor Mengerikan Seusai China Naik Podium Pertama Sudirman Cup 2025
- Lanjutkan Dominasi, China Juara Sudirman Cup 2025
- Hasil Semifinal Sudirman Cup 2025: China Mengerikan, Jepang Hancur
- Soal Pembayaran Tunggakan Triliunan TNI AL, Menhan Singgung Kebijakan Tersentralisasi
- Rapat Bareng Menhan, Legislator Ungkit Utang Triliunan TNI AL