Punya Agenda Besar, Sri Mulyani Minta Semua Pihak Bersiap
Target Kementerian Keuangan pembiayaan terhadap 29 juta UMi pada 2024 dapat menyerap 29 juta tenaga kerja.
"Akan meningkatkan kesejahteraan dan menanggulangi kemiskinan," tegas Menkeu.
Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo menekankan pentingnya integrasi data sebagai faktor kunci untuk memastikan strategi Holding Ultra Mikro tepat sasaran.
“Penggunaan data analytic untuk menjadi sumber Analisa kredit hingga sosial sehingga bisa menjadi lebih tepat sasaran. Tidak hanya kredit, BRI Group juga memberikan pemberdayaan untuk memastikan pelaku usaha ini sustainable,” terang Kartika.
Direktur Utama BRI Sunarso menegaskan kesiapan aspek integrasi data dan sistem Holding Ultra Mikro telah memadai.
Kesiapan itu bersanding dengan aspek likuiditas dan permodalan yang kuat untuk melakukan ekspansi ke sektor ultra mikro.
“Kami bentuk Holding Ultra Mikro dengan melalui proses rights issue," ucapnya.
Sunarso mengaku di tengah situasi yang tidak mudah, aksi korporasi BRI tersebut dapat terserap Rp 95,9 triliun sehingga hal tersebut menyebabkan dari sisi likuiditas dan permodalan BRI yang makin kuat.
Menkeu Sri Mulyani Indrawati menyatakan punya agenda besar untuk membawa sektor ultra mikro naik kelas.
- Gerak Cepat, BRI Peduli Salurkan Bantuan Tanggap Bencana Banjir di Sumatra Barat
- Penyaluran Kredit Berkelanjutan BRI Kuartal I 2024 Capai Rp 787,9 Triliun
- Lestari Moerdijat Sebut Banyak Hal Menguntungkan Jika Kesetaraan Gender Diwujudkan
- BRI Bakal Dorong AgenBRILink jadi Marketplace
- Transaksi AgenBRILink Tembus Rp 370 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024
- Holding UMi Sukses Pacu Inklusi dan Literasi Keuangan Nasional