Menko Airlangga dan Gubernur Ganjar Bahas Percepatan Proyek Strategis Nasional di Jateng

Dapat rapat tersebut, Menko Airlangga mengungkapkan salah satu PSN yang menjadi prioritas di Jawa Tengah adalah penyelesaian pembangunan Jalan Tol Semarang – Demak.
Pembangunan tersebut juga akan diarahkan untuk pembuatan tanggul pantai atau laut dan awal pembangunan Giant Sea Wall, mengingat beberapa wilayah pantai utara Pulau Jawa mengalami penurunan muka tanah yang mencapai maksimal 20 cm/tahun.
“Jadi selain sebagai jalan tol, itu menjadi tanggul, dan ini menjadi model, di mana model ini bisa dilanjutkan tidak hanya di Semarang, tetapi itu bisa ditarik bahkan sampai di pantai utara Jawa. Bappenas telah melakukan studi, yang sering disebut sebagai Giant Sea Wall,” papar Menko Airlangga.
Rapat tersebut juga membahas agar Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Kendal, Kawasan Industri Terpadu Batang, dan Kawasan Industri Seafer dapat segera beroperasi maksimal dengan dukungan infrastruktur yang akan disediakan oleh pemerintah pusat dan daerah.
Selain diiringi dengan peningkatan SDM yang handal, pengembangan KEK dan kawasan industri di Jateng juga sangat membutuhkan dukungan infrastruktur pelabuhan maupun jetty untuk dapat segera menarik investasi.
Untuk mendorong percepatan penyelesaian PSN di Jateng, Menko Airlangga juga mengharapkan dukungan dari pemerintah daerah, kabupaten, dan kota setempat.
Dalam rapat juga telah disepakati melakukan kunjungan ke lapangan guna meninjau langsung tingkat kemajuan pembangunan PSN dimaksud. (mrk/jpnn)
Menko Airlangga bersama Gubernur Ganjar membahas percepatan pembangunan sejumlah proyek srategis nasional yang berada di wilayah Jateng, ini hasilnya
Redaktur & Reporter : Sutresno Wahyudi
- RDP di DPR, Ahmad Luthfi Beberkan Konsep Pembangunan Jateng 5 Tahun ke Depan
- Ahmad Luthfi Kumpulkan 7.810 Kades untuk Ikut Sekolah Anti-korupsi Jateng
- Tunjuk Airlangga Jadi Negosiator Tarif AS, Prabowo Dapat Pujian
- Ganjar Pranowo Tanggapi Usulan Solo Jadi Daerah Istimewa
- Taj Yasin Sambut Panitia Waisak-Thudong: Wujud Toleransi & Kepedulian Lintas Iman di Jateng
- Indonesia Terbuka soal Kritik Terhadap QRIS