Menkokesra Akui BLSM Masih Bermasalah

Menkokesra Akui BLSM Masih Bermasalah
Menkokesra Akui BLSM Masih Bermasalah
"Ya, memang seharusnya bagi mereka yang merasa tidak pantas agar dikembalikan juga, dan bisa segera diproses penggantinya. Jadi keluar 10, ya gantinya pun 10," katanya.

Dirinya pun meminta kepada pihak kelurahan untuk merumuskan penentuan warga yang berhak dan tidak dalam menerima BLSM. Bersama seluruh unsur lainnya, menurut Agung penentuan warga penerima BLSM dapat ditentukan melalui musyawarah di tingkat warga.

"Unsurnya ya bisa kades, PT. Pos, tokoh masyarakat setempat, pemuka agama. Kemudian setelah ditentukan data penerima baru, diajukan ke PT. Pos secepatnya," terangnya.

Dia mengaku akan terus mengevaluasi penerima BLSM. "Yang pasti agar tepat sasaran. Jadi warga yang dipandang layak jangan menerima," kata Agung yang kedatangannya itu untuk meninjau penyaluran BLSM.

BANDUNG-Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat Agung Laksono mengakui masih terdapat permasalahan dalam penyaluran dana bantuan langsung sementara

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News