Menpora Sebut Tim Transisi Bakal Penuh Kejutan
Kata Menpora, sudah saatnya sepakbola nasional ditangani oleh orang-orang yang bersih dan kredibel serta dikelola secara profesional. Dengan demikian, ada harapan dan kepercayaan diri yang tumbuh, dari pemain hingga masyarkat, bahwa kelak Timnas bisa berbicara di kancah Asia hingga dunia, seperti yang pernah ditorehkan di masa lalu. Tidak seperti saat ini untuk menjadi juara SEA Games saja, tak kunjung terpenuhi.
“Saya tahu pembinaan olahraga tidak bisa instan, memperbaiki prestasi tidak seperti membalikan telapak tangan. Butuh waktu, kerja keras, kerja cerdas dan kerja ikhlas untuk mengejar ketertinggalan dari negara-negara lain. Pengelolaan sepakbola harus benar dan memberikan harapan. Singkirkan mereka yang telah mengelola sistem dan pola pembinaan dengan kelakar bahwa mendatangkan malaikat pun sepakbola nasional tidak akan berprestasi. Bangsa ini harus punya visi dan optimisme. Saatnya sepakbola dikelola oleh orang-orang yang menempatkan prestasi sepakbola Merah Putih di atas segalanya,” tandas Imam. (adv)
HINGGA saat ini, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi sudah menerima banyak usulan nama dan sedang mempertimbangkan siapa saja
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- VNL 2024: Jepang Vs Turki 3-2, Juara Bertahan Tumbang
- Madura United Vs Borneo FC 1-0, Gol Jaja jadi Pembeda
- Kemenpora Gelar Lokakarya Pembinaan Olahraga Prestasi dan Rakernas BAPOPSI 2024
- Kemenpora Audiensi dengan Pj Gubernur Jateng Bahas Persiapan Turnamen 8th Asian School Badminton Championship di Semarang
- Masih Pemulihan Cedera, Ester Angkat Koper di Babak Awal Thailand Open 2024
- Hangtuah dan Andika Supriadi Saputra Sepakat Berpisah