Mentan Amran Pastikan Perbaikan Irigasi untuk Dongkrak Produktivitas Padi di NTT

Dia akan memanggil perangkat daerah NTT terkait irigasi dan program pembangunan pertanian.
“Kementerian Pertanian membantu benih, pupuk, alsintan. Tinggal sekarang bagaimana irigasi kami bantu, kami sudah tinjau, dan akan kami perbaiki. Kami minta gubernur, bupati, kepala dinas, kita diskusi dan bahas khususnya permasalahan pertanian NTT,” ungkap Mentan Amran.
Untuk diketahui, Provinsi NTT memiliki potensi lahan mencapai 300 ribu hektare.
Penjabat Gubernur NTT Andriko Noto Susanto menyebutkan baru 177 ribu hektare lahan yang telah digarap, dan 123 ribu hektare belum dioptimalkan.
“Jika 200 ribu hektare saja kita tanami dua kali setahun, produksi bisa mencapai dua juta ton beras. Padahal kebutuhan NTT hanya 1,3 juta ton. Artinya, kita surplus 700 ribu ton, yang dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan produksi pangan,” ujar Mentan Amran. (mrk/jpnn)
Mentan Amran meninjau Bendungan Raknamo dan Leter T di Kupang guna memastikan perbaikan saluran irigasi untuk mendongkrak produktivitas padi di NTT
Redaktur & Reporter : Sutresno Wahyudi
- Stok Bulog Selama 4 Bulan Capai 3,5 Juta Ton, Terbesar Sejak Indonesia Merdeka
- Wamentan Sudaryono Kunjungi Pusat Pertanian di Belanda, Ini Tujuannya
- Cetak Rekor, Serapan Beras Bulog Capai 1,3 Juta Ton Sepanjang April 2025
- Simak Pengakuan 2 Pengedar Uang Palsu Ini Setelah Tertangkap
- Meriahnya Golo Mori Jazz 2025 di NTT
- TTC AgriS dan Sungai Budi Tingkatkan Kerja Sama Strategis Vietnam-Indonesia