Mentan Salurkan KUR dan Asuransi Tani di Lampung

Mentan Salurkan KUR dan Asuransi Tani di Lampung
Mentan Syahrul Yasin Limpo. Foto: Humas Kementan

jpnn.com, LAMPUNG TENGAH - Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo, bersama Gubernur Lampung Arinal Djunaidi, dan Wakil Gubernur Lampung Chusnunia Chalim, meluncurkan Kartu Petani Berjaya (KPB) di Desa Tempuran, Trimurjo, Lampung Tengah, Selasa (6/10) siang.

Mentan SYL juga membantu menyalurkan Polis Asuransi Usaha Tani Padi (AUTP) periode Januari-September, sebesar 19.230,45 ha, serta KUR dari BNI sebesar Rp 7 juta, dan KUR Mikro BRI Rp 50 juta, dan KUR bank daerah sebesar Rp 20 juta.

Mentan SYL dengan tegas mendukung Kartu Petani Berjaya. Terlebih, kartu ini terintegrasi dengan KUR, dan juga bisa digunakan untuk mendapatkan pupuk.

“Yang dilakukan Lampung adalah langkah tepat dan mempunyai visi kedepan. Kalau ingin melihat suatu daerah baik atau tidak, bisa dilihat dari pertanian. Dan pertanian Lampung ini bukan untuk Lampung saja, tapi untuk nasional,” katanya.

Mentan SYL menambahkan, dari semua sektor, hanya pertanian yang tumbuh secara nyata 16,24 persen di masa pandemi Covid-19. Ekspor pun tidak turun, bahkan tumbuh terus.

“Dalam kondisi seperti ini, Kartu Petani berjaya adalah jawaban. Kartu ini juga sejalan dengan tagar pertanian dimana petani harus maju, mandiri, modern. Kartu ini adalah jawaban dari kebutuhan petani,” katanya.

Mentan SYL pun meminta pertanian harus menjadi fokus utama di Lampung dan harus didukung semua pihak. Menurutnya, visi besar ini harus terkristalisasi dan menjadi visi bersama untuk menghadirkan pertanian yang maju, mandiri, dan modern.

Terpisah, Direktur Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP) Kementerian Pertanian Sarwo Edhy mengapresiasi diluncurkannya Kartu Petani Berjaya.

Mentan Syahrul Yasin Limpo meluncurkan kartu petani sekaligus menyalurkan KUR dan Asurasni Tani di Lampung.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News