Mentan Syahrul Dorong Penelitian Pertanian Harus Jawab Tantangan Terkini dan Masa Depan

”Termasuk cara-cara baru dalam mengelola pertanian yang tahan terhadap perubahan cuaca ekstrem dan peningkatan efisiensi dalam penggunaan sumber daya,” terangnya.
Isu lain yang krusial, lanjut Mentan Syahrul, adalah kesejahteraan petani.
Menurut Syahrul, dengan kondisi petani yang dihadapkan pada persaingan produk di pasar konsumsi, penelitian ditujukan untuk meningkatkan kesejahteraan petani.
“Perlu adanya penelitian yang bisa membantu petani dalam mengembangkan praktik-praktik pertanian yang lebih produktif dan berkelanjutan, serta memberikan akses ke pasar yang lebih baik dan harga yang lebih adil,” sebutnya.
Syahrul juga turut menyoroti pentingnya peran inovasi teknologi.
Untuk itu, kata dia, penelitian perlu mendukung pengembangan teknologi pertanian modern.
”Penggunaan sensor, drone, dan analisis data dapat meningkatkan efisiensi dan produktivitas pertanian,” ujar Mentan Syahrul.
Isu terakhir yang perlu mendapat perhatian adalah aspek konservasi sumber daya alam.
Mentan Syahrul mengungkapkan penelitian pertanian di Indonesia memiliki peran krusial dalam menghadapi tantangan masa kini dan masa depan
- KPK Periksa Direktur PT Waruwu Yulia Lauruc Terkait Kasus Pengadaan Karet di Kementan
- Wamentan Sudaryono Kunjungi Pusat Pertanian di Belanda, Ini Tujuannya
- Kementan Kukuhkan Young Ambassador Agriculture 2025 & Duta Brigade Pangan Inspiratif
- Mentan Amran Sebut Produksi Beras Melonjak, Ini Angka Tertinggi
- Wamentan Sudaryono Optimistis Indonesia Jadi Lumbung Pangan Dunia
- TTC AgriS dan Sungai Budi Tingkatkan Kerja Sama Strategis Vietnam-Indonesia