Mentan SYL Sebut Ketersediaan Pangan Cukup, Tetapi Perlu Ada Peningkatan

Mentan SYL Sebut Ketersediaan Pangan Cukup, Tetapi Perlu Ada Peningkatan
Mentan SYL menyaksikan Penandatangan Naskah Kerjasama Program Super Prioritas pada Rapat Koordinasi Teknis Nasional (Rakorteknas) Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan, di Tanggerang, Selasa (8/3). Foto: Kementan

jpnn.com, JAKARTA - Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo berharap pelaku usaha di bidang peternakan bisa bersama memperkuat produksi menyiapkan ketersediaan pangan sekaligus meningkatkan ekspor.

SYL sapaan Syahrul Yasin Limpo mengatakan itu saat menyaksikan Penandatangan Naskah Kerja Sama Program Super Prioritas pada Rapat Koordinasi Teknis Nasional (Rakorteknas) Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan di Tanggerang, Banten, Selasa (8/3).

"Semua tahu ketersediaan pangan kita cukup. Namun, kita perlu menunjukkan di mana keberadaan sentra-sentra produksi kita, sehingga masyarakat mudah mengaksesnya," kata SYL dalam keterangan persnya, Selasa (8/3).

Politikus NasDem itu mengatakan bahwa Kementan akan melanjutkan Program Super Prioritas Pertanian Pengembangan Kawasan berbasis Korporasi Petani, dengan meningkatkan investasi di sektor pertanian baik pada sisi hulu maupun hilir.

"Petakan daerah yang berpotensi, pergunakan KUR. Negara ini cukup tinggal memerlukan kebersamaan semua pihak," kata Mentan SYL.

Diketahui, ekspor kumulatif sektor pertanian tahun 2021 mencapai Rp 625,04 Triliun atau meningkat 38,69 persen dibandingkan tahun 2020.

“Kami memberikan apresiasi atas capaian peningkatan ekspor sektor pertanian yang menunjukkan kinerja yang menggembirakan,” kata SYL.

Sementara itu, Direktur Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementan Nasrullah menyinggung tentang Program Pengembangan Sapi Model Tapos yang bisa menjadi investasi pelaku usaha.

Dia menyebut dalam pengembangan program itu akan disinergikan dengan kewenangan, kebijakan, program pemerintah (APBN), dan Skim Pembiayaan lainnya (KUR).

Mentan Syahrul Yasin Limpo berharap pelaku usaha di bidang peternakan bisa bersama memperkuat produksi menyiapkan ketersediaan pangan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News