Mentan Tengarai Adanya Ulah Spekulan

Harga Daging Masih Mahal

Mentan Tengarai Adanya Ulah Spekulan
Mentan Tengarai Adanya Ulah Spekulan

jpnn.com - JAKARTA - Sekitar 8.990 ekor sapi impor siap potong telang tiba di Indonesia. Tambahan pasokan itu semestinya sudah cukup untuk membantu menekan harga daging. Namun nyatanya harga daging di pasar masih cukup tinggi. Menteri Pertanian Suswono menduga ada permainan harga daging yang dilakukan spekulan.

 

"Saya rasa pasokan lebih dari cukup untuk menekan harga saat Lebaran. Pasti ada spekulan yang bermain di balik ini," terangnya di sela halal bihalal Kementerian Pertanian kemarin (12/8). Selain sekitar delapan ribu sapi siap potong yang didatangkan sebelum 7 Agustus, ada pula 109 ribu ekor sapi siap potong di feedloter atau tempat penggemukan sapi.

Berdasarkan data Kementerian Perdagangan, hingga kini ada 2.590 ekor sapi siap potong impor yang telah dipotong. Daging sapi segar tersebut telah didistribusikan ke pasar-pasar di wilayah Jabodetabek. Impor sapi siap potong ini masih terus dilakukan. Pada tanggal 23 Agustus nanti pengapalan terakhir bakal direalisasikan. Sehingga total sapi siap potong yang didatangkan dari Australia mencapai 24.750 ekor.

Suswono mengatakan, pihaknya bersama Kementerian Perdagangan bakal mengevaluasi sistem importasi dan distribusi sapi impor tersebut. Sebab masalah daging bukan hanya menyangkut kebutuhan jangka pendek saat Lebaran saja, tapi juga hingga akhir tahun nanti.  
arga.

Suswono juga mengkritisi sistem operasi pasar yang dilakukan oleh Perum Bulog. Menurut dia, Bulog semestinya mendistribusikan tiga ribu ton daging sapi yang diimpornya langsung ke konsumen, bukan melalui perantara yang membuat harga mudah dipermainkan.

Menurut pantauannya, harga daging sapi beku Bulog dijual Rp 85 ribu per kg. Menurutnya, harga itu terlalu tinggi jika tujuannya untuk operasi pasar.  Apalagi, sebelumnya Bulog berjanji bakal menjual dagingnya di level Rp 75 ribu per kg. "Bulog mendapat daging sapi dari Australia dengan harga yang murah. Kalau pun dijual Rp 75 ribu per kg masih untung kok," ucapnya.

Dirjen Perdagangan Dalam Negeri Srie Agustina justru mengklaim saat ini harga daging sudah mulai turun sekitar 16,7 persen. Misalkan saja di Pasar Senen, Pasar Kranji, Pasar Cakung, dan Pasar Sembung Cirebon. Jika pada minggu lalu harga daging sapi bertengger di level harga Rp 120 ribu per kg, awal pekan ini turun menjadi Rp 100 ribu per kg. Sedangkan di ritel modern seperti Giant, Hypermart, dan Carrefour harganya berada di kisaran Rp 95 ribuan.

JAKARTA - Sekitar 8.990 ekor sapi impor siap potong telang tiba di Indonesia. Tambahan pasokan itu semestinya sudah cukup untuk membantu menekan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News