Militer Myanmar Klaim Cuma Membunuh 10 Rohingya
Jumat, 12 Januari 2018 – 05:38 WIB
Bengali adalah sebutan untuk Muslim Rohingya karena mereka dianggap sebagai migran ilegal dari Bangladesh. (Reuters/ce1/iml/JPC)
Militer Myanmar akhirnya mengakui pembunuhan terhadap etnis Rohingya di Negara Bagian Rakhine
Redaktur & Reporter : Adil
BERITA TERKAIT
- Junta Terapkan Wajib Militer, Kaum Muda Myanmar Pilih Kabur ke Thailand
- Junta Berlakukan Wajib Militer, Warga Sipil Myanmar Dalam Bahaya
- 3 Hari Hilang, WNA Myanmar Ditemukan Tewas di Sungai Barito
- Menlu Retno: Demokrasi di Myanmar Kunci Penyelesaian Isu Rohingya
- Koalisi SSR Mendesak DPR Gunakan Hak Angket soal Dugaan Suplai Senjata ke Myanmar
- Skandal Penjualan Senjata ke Myanmar: Menhan & Menteri BUMN Dilaporkan ke Ombudsman