Minta Izin Menginap di Desa Wadas, Ganjar Pranowo Datang Tanpa Pengawalan
"Hal yang ketiga ini sepertinya kurang, makanya saya datang ke sini dan ingin mendengarkan secara langsung,” ungkapnya.
Merasa tidak cukup bila hanya sekali datang, Ganjar pun meminta izin ke warga untuk menginap dan tinggal di Desa Wadas.
Hal itu lantaran Ganjar ingin mendengar lebih dalam masalah warga yang menolak terkait rencana penambangan batu andesit di desa itu.
" Kulo pengen ngrungokke dhewe (saya ingin mendengarkan sendiri secara langsung), tetapi nek mung sepisan iki pasti mboten cukup (tapi kalau hanya sekali ini, pasti tidak cukup). Nek kulo angsal, kulo izin nginep teng ndeso niki angsal mboten (kalau boleh, saya izin menginap di desa ini boleh apa tidak)," tanya Ganjar ke ratusan warga yang ada di sana.
Siapa sangka, para ibu-ibu dan warga Wadas pun mengabulkan permintaan Ganjar. " Angsal Pak (boleh pak)," jawab warga kompak.
Mendengar jawaban itu, Ganjar langsung tersenyum. Ia mengatakan akan mengatur jadwal untuk bisa kembali datang ke Desa Wadas dan menginap di sana.
" Mangke kulo mriki nggeh, kulo tak nginep mriki kersane saget ngombe banyu Wadas (nanti saya kesini ya, saya menginap di sini supaya bisa minum air Wadas)," kata Ganjar.
Mukti, salah seorang warga Wadas mengungkapkan rasa terima kasih pada Ganjar yang datang langsung ke desanya dan mendengarkan keluhan warga.
Warga Desa Wadas mengapresiasi Gubernur Ganjar Pranowo yang mau datang sendirian ke desa tersebut untuk mendengar cerita masyarakat setempat.
- Menjawab Prabowo, Ganjar: Yang Bekerja Sama Bisa Mengganggu
- Soal Jagoan PDIP di Pilkada Jateng 2024, Ganjar Berkata Begini
- Gerindra Respons Pernyataan Ganjar Pranowo soal Politik Akomodasi
- Soal Wacana 40 Menteri Kabinet Prabowo-Gibran, Ganjar Bicara Pembatasan di Undang-Undang
- Gerindra Menghormati Sikap Ganjar Pranowo Menjadi Oposisi
- Habiburokhman Gerindra: Kalau Itu Pilihan Pak Ganjar, Kami Tidak Akan Menghalangi