Minum Kopi 5 Gelas per Hari Turunkan Risiko Jantung

Minum Kopi 5 Gelas per Hari Turunkan Risiko Jantung
yahoo

jpnn.com - LONDON- Kopi selama ini kerap dianggap sebagai minuman jahat. Minum kopi seringkali dikaitkan dengan bahaya laten munculnya berbagai macam penyakit berbahaya bagi tubuh.

Padahal, kopi juga memiliki banyak manfaat. Studi terbaru menemukan, minum kopi dalam jumlah sedang bisa menurunkan risiko penyumbatan arteri yang dapat menyebabkan serangan jantung

Studi di Korea Selatan menyebutkan, pria dewasa yang minum 3-5 gelas kopi perhari memiliki risiko endapan kalsium di arteri koroner yang lebih rendah. Arteri koroner adalah pembuluh yang membawa darah beroksigen ke otot jantung itu sendiri.

"Peserta penelitian yang minum 3 hingga 5 kopi memiliki risiko terendah terkena penyumbatan arteri yang terlihat dalam penelitian ini," kata ahli epidemiologi, Dr, Eliseo Guallar, seperti dilansir laman Yahoo Health, Senin (16/3).

Dari 36 studi sebelumnya menemukan, konsumsi kopi dikaitkan dengan rendahnya risiko penyakit jantung. Sementara, penelitian lain telah menemukan hubungan antara minum kopi dan penurunan risiko diabetes tipe 2. Namun, minuman berkafein juga telah dikaitkan dengan peningkatan kolesterol LDL (yang disebut kolesterol buruk) dan peningkatan tekanan darah.

Dalam penelitian baru, Guallar dan rekan-rekannya di Rumah Sakit Samsung Kangbuk di Seoul mempelajari lebih dari 25 ribu pria dan wanita yang menjalani pemeriksaan rutin. Para peserta tidak memiliki tanda-tanda penyakit jantung. Usia rata-rata mereka adalah 41 tahun pada awal studi.

Para peserta menyelesaikan kuesioner tentang pola makan dan kebiasaan minum (termasuk konsumsi kopi). Mereka juga menjalani computed tomography (CT) scan untuk menentukan tingkat Calsium Arteri Coroner (CAC).

Orang-orang yang minum 3-5 cangkir kopi setiap hari memiliki sekitar 40 persen lebih sedikit kalsium di arteri mereka dibandingkan yang tidak minum kopi. (fny/jpnn)

LONDON- Kopi selama ini kerap dianggap sebagai minuman jahat. Minum kopi seringkali dikaitkan dengan bahaya laten munculnya berbagai macam penyakit

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News