MPR Gelar Seminar Internasional Tentang Beragama yang Harmonis dan Konstruktif

MPR Gelar Seminar Internasional Tentang Beragama yang Harmonis dan Konstruktif
Ketua MPR RI Bambang Soesatyo bersama Wakil Ketua MPR Hidayat Nur Wahid dan Ahmad Muzani dalam konferensi pers terkait seminar internasional di Media Center Parlemen, Selasa (25/2). Foto: Humas MPR RI

jpnn.com, JAKARTA - Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) menyelenggarakan seminar internasional dengan tema “Beragama yang harmonis dan konstruktif yang menguatkan kehidupan berbangsa dan bernegara” di Gedung Nusantara IV, Kompleks MPR Senayan, Jakarta, Kamis, 27 Februari 2020.

Seminar ini menghadirkan pembicara utama Sekretaris Jenderal World Muslim League (WML), Dr. Mohammad bin Abdulkarim al-Isaa.

“Seminar internasional ini akan diikuti pimpinan Ormas-Ormas keagamaan seperti NU, Muhammadiyah, PGI, KWI, Parisada Hindudharma, Matakin, dan lainnya, juga para generasi muda dan mahasiswa dari PMKRI, PMII, HMI, KAMMI, serta beragam Ormas lainnya. Jadi peserta seminar internasional ini dari lintas agama, lintas profesi, lintas generasi,” kata Wakil Ketua MPR Hidayat Nur Wahid dalam konferensi pers terkait seminar internasional itu di Media Center MPR/DPR/DPD RI, Lobi Gedung Nusantara III, Kompleks MPR Senayan Jakarta, Selasa (25/2/2020).

Turut hadir dalam konferensi pers ini Ketua MPR Bambang Soesatyo, Wakil Ketua MPR Ahmad Muzani, dan Sekretaris Jenderal MPR Ma’ruf Cahyono.

Hidayat menjelaskan dalam kunjungan Pimpinan MPR ke Arab Saudi pada 20 – 27 Desember 2019 telah bertemu dengan Sekjen Liga Muslim Dunia, Dr. Mohammad bin Abdulkarim al-Issa. Dalam pertemuan itu, menurut Hidayat, Mohammad bin Abdulkarim al-Issa menyampaikan bagaimana komitmen beragama yang menguatkan kehidupan berbangsa dan bernegara, serta bagaimana beragama itu menghadirkan kehidupan yang harmoni, toleran, inklusif, bukan menghadirkan radikalisme, terorisme.

“Karena adanya kemiripan dan kedekatan dengan gagasan kita, maka Ketua MPR mengundang beliau mumpung saat ini sedang berada di Indonesia untuk menjadi pembicara kunci dalam seminar internasional itu,” ujar Hidayat.

Pada hari ini, Dr. Mohammad bin Abdulkarim al-Issa menerima gelar Doktor Honoris Causa dari UIN Sunan Malik Ibrahim Malang.

Hidayat menambahkan seminar internasional ini merupakan bagian dari cara MPR untuk mensosialisasikan Empat Pilar MPR.

MPR menyelenggarakan seminar internasional dengan tema “Beragama yang harmonis dan konstruktif yang menguatkan kehidupan berbangsa dan bernegara” pada Kamis, 27 Februari 2020.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News