Muenchen Butuh Tuah Ribery

jpnn.com - MUENCHEN- Bayern Muenchen kini tengah dihadapkan pada dua rekor hebat di Liga Champions. Tim berjuluk The Bavaria itu bisa menjadi klub pertama yang sanggup lolos ke final dalam tiga edisi secara berurutan.
Syaratnya, Muenchen harus bisa menekuk Real Madrid pada leg kedua babak semifinal di Allianz Arena, Rabu (30/4) dini hari WIB. Jika mampu lolos ke final, Muenchen menjadi tim pertama yang melakukannya dalam 16 tahun.
Tim terakhir yang bisa melakukannya ialah Juventus pada rentang 1996-1998 silam. Nah, demi target itu, Muenchen mengharapkan tuah gelandang Franck Ribery. Muenchen berharap Ribery tampil trengginas. Sebab, pemain asal Prancis itu tampil buruk di leg pertama.
"Dia bermain seperti yang selalu ditunjukkannya setiap pekan. Dia berjuang dan terus berjuang. Itulah alasan kenapa orang-orang suka dia. Kami membutuhkan bantuannya," terang pelatih Muenchen, Pep Guardiola di laman BBC, Selasa (29/4).
Selain menyamai rekor Juventus, Muenchen juga dihadapkan pada sejarah besar. The Bavaria itu bisa menjadi klub pertama yang sukses melakukan back to back juara Liga Champions. Sejak berganti nama pada 1992 silam, belum ada satupun tim yang berhasil mempertahankan gelar juara.
Tim terakhir yang bisa membukukan dua gelar beruntun ialah AC Milan pada musim 1989 dan 1990 silam. Namun, saat itu kompetisi masih bernama European Cup. (jos/jpnn)
MUENCHEN- Bayern Muenchen kini tengah dihadapkan pada dua rekor hebat di Liga Champions. Tim berjuluk The Bavaria itu bisa menjadi klub pertama yang
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Ganda Campuran Masih Kurang Memuaskan, PBSI Coba Formula Rinov/Gloria Lawan Denmark
- Sudirman Cup 2025: Indonesia Tampil Beda Lawan Denmark
- Proliga 2025: Pelatih Gresik Buka Peluang Mainkan Megawati di Final Four Seri Solo
- Teco Ungkap Alasan Mundur dari Kursi Pelatih Bali United
- Bojan Hodak Bicara Kans Bermain Febri Hariyadi saat Persib Jumpa Malut United
- Barcelona vs Inter Milan, Inzaghi: Kami Bersemangat Melawan Tim Terkuat