Namanya Dicatut untuk Iklan Crypto, Mahathir Mohamad Murka

jpnn.com, KUALA LUMPUR - Mantan Perdana Menteri Malaysia Mahathir Mohamad mengatakan tidak menggunakan mata uang crypto.
Dia memastikan sejauh ini hanya pernah menggunakan uang fisik.
"Jika ada promosi dalam iklan atau laman yang konon saya menggalakkan penggunaan mata uang crypto, itu adalah palsu," ujar Mahathir kepada media di Kuala Lumpur, Senin.
Pemimpin Partai Pejuang ini mengatakan kantornya telah membuat laporan terkait iklan yang menyebutkan bahwa dirinya berinvestasi dan menggalakkan penggunaan crypto currency tersebut.
"Iklan-iklan itu palsu. Sebagian iklan itu seolah-olah disiarkan media setempat," katanya.
Dia diberi tahu, media setempat juga sudah diberi tahu dan mereka sudah membuat laporan kepada pihak berwenang.
"Pihak awam perlu tahu bahwa perkara seperti ini tidak mudah ditangani karena pelbagai laman dan iklan palsu dapat dibuat dengan cepat. Tutup satu, timbul sepuluh," katanya.
Penipuan dan pemalsuan menggunakan nama dirinya, ujar Mahathir, terjadi sebelum zaman media sosial dan internet.
Mantan Perdana Menteri Malaysia Mahathir Mohamad mengatakan tidak menggunakan mata uang crypto
- Pintu Gelar Trading Competition 2025 Berhadiah Rp100 Juta, Yuk Ikutan!
- Ethereum & USDT Berkontribusi Signifikan pada Pertumbuhan Ekosistem Kripto di Indonesia
- 4 Cara Melakukan Analisis Fundamental Dalam Kripto
- Bitcoin Menawarkan Solusi Perlindungan Nilai Aset dari Inflasi
- Beberapa Crypto Exchange Terdampak Gangguan AWS, Bagaimana Dengan Indodax?
- Rayakan Ultah ke-5, Aplikasi PINTU Gelar Berbagai Event Menarik Hingga Beragam Promo