Nazaruddin Sebut Audit BPK Tutupi Peran Anas

Nazaruddin Sebut Audit BPK Tutupi Peran Anas
Nazaruddin Sebut Audit BPK Tutupi Peran Anas
JAKARTA - Mantan Bendahara Umum Partai Demokrat, Muhammad Nazaruddin protes karena dalam hasil audit investigasi Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) tentang proyek Hambalang tak ada nama Ketua Umum Partai Demokrat, Anas Urbaningrum. Padahal, menurutnya, Anas termasuk salah satu aktor intelektual yang menikmati hasil korupsi di proyek tersebut.

"Sebenarnya BPK terlampau menutupi. Peran Anas tidak dimasukan di situ," ujar Nazaruddin saat memenuhi panggilan sebagai saksi kasus Hambalang di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jakarta, Rabu (7/11).

Nazaruddin menduga memang ada intervensi saat audit investigasi BPK berlangsung. Apalagi, nama Andi Mallarangeng pun sempat hilang dalam laporan investigasi itu.

"Peran Andi tidak dimasukan. Saya lihat ada intervensi kepada BPK. Andi kan memerintahkan Wafid waktu di pertemuan dulu. Andi yang perintahkan semuanya," tegas Nazaruddin.

JAKARTA - Mantan Bendahara Umum Partai Demokrat, Muhammad Nazaruddin protes karena dalam hasil audit investigasi Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) tentang

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News