Nekat Curi Puluhan Ponsel untuk Biaya Operasi Istri Melahirkan

Nekat Curi Puluhan Ponsel untuk Biaya Operasi Istri Melahirkan
Zultrisno alias Reno, tertunduk lesu dengan kaki dibalut perban ia dibawa ke Mapolresta saat akan ekpos, Rabu (10/5) . Pelaku diamankan petugas, karena mencuri puluhan unit ponsel di toko Brother Jaya, Lucky Plaza. F Cecep Mulyana/Batam Pos

jpnn.com, BATAM - Jajaran Polresta Barelang terpaksa melumpuhkan Zultrisno alias Reno, 31, karena melawanan saat ditangkap, Selasa (9/5) dinihari.

Tersangka ditangkap polisi lantaran mencuri puluhan unit ponsel di toko Brother Jaya, Lucky Plaza, Batam, Kepulauan Riau.

"Semua yang saya ambil ada dua puluh unit. Saya ditangkap polisi hari Selasa dinihari di rumah saya di Tiban," ujarnya seperti dilansir Batam Pos (Jawa Pos Group) di Polresta Berelang hari ini.

Dijelaskan Reno, uang hasil penjualan ponsel curian itu nantinya ia pergunakan untuk membiayai operasi istrinya yang sedang hamil tua.

Selain untuk keperluan biaya operasi istrinya, uang itu juga akan ia gunakan untuk membayar hutang-hutangya.

"Saya ngambil hape itu tanggal 1 Mei. Sementara, istri saya harus di operasi tanggal 2 Mei, kerena sudah lewat sembilan hari usia kandungannya. Jadi kada dokter itu harus di operasi," katanya.

Aksi pencurian Eno itu, dilakukannya pada malam hari saat semua toko ponsel di Lucky Plaza sudah dalam keadaan tutup. Untuk memasuki toko Brother Jaya tersebut, Eno masuk dari toko sebelahnya dengan cara menjebol atap plafon.

"Saya kerja disebelah toko Brother jaya itu sebagai tukang service hape. Saya masuknya sekitar jam sepuluh sampai jam sebelas malam," tuturnya.

Jajaran Polresta Barelang terpaksa melumpuhkan Zultrisno alias Reno, 31, karena melawanan saat ditangkap, Selasa (9/5) dinihari.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News