Nurul Olah Daun Kelor jadi Masker Wajah, Omzet Rp 75 Juta

Nurul Olah Daun Kelor jadi Masker Wajah, Omzet Rp 75 Juta
Nurul Rahmadani, pengusaha muda yang sukses mengembangkan produk olahan daun kelor menjadi masker wajah pencegah jerawat dan penuaan dini. Foto: YUYUN/LOMBOK POST

jpnn.com - Di tangan Nurul Rahmadani, daun kelor yang umumnya dijadikan sayur, diolah menjadi produk kosmetik masker wajah, Beauty Moringa. Khasiatnya mencegah jerawat dan penuaan dini. Berikut laporannya.

YUYUN ERMA KUTARI, Mataram

Di usianya yang masih 23 tahun Nurul Ramdani punya pemikiran brilian. Ia mengolah daun kelor dengan cara yang sangat istimewa. Bukan dijadikan sayur, tetapi untuk perawatan wajah.

Ketika dikunjungi Lombok Post (Jawa Pos Group), gerakan jari Nurul terlihat begitu lincah. Ia sedang serius membalas satu per satu pesan pembeli produk kosmetiknya. Nama produknya Beauty Moringa. Sebuah masker bubuk untuk wajah dari daun Kelor.

Siapa sangka. Biasanya daun Kelor hanya berakhir pada olahan sayur. Tetapi di tangan Nurul, daun Kelor berubah menjadi sebuah produk yang memiliki nilai ekonomi tinggi.

Mahasiswa Agribisnis Unram ini mengatakan, alasan dirinya memilih daun kelor sebagai masker wajah. Karena memiliki banyak kandungan dan khasiat yang baik untuk wajah. Memiliki protein, zat antipenuaan dini, kadar klorofil lebih tinggi, dan berbagai manfaat lainnya.

“Daun Kelor sangat mudah didapatkan. Apalagi Kelor di bagian Sumbawa, Dompu, dan Bima ternyata salah satu yang terbaik di dunia. Karena panas dan tanah di sana lebih bagus dan cocok,” tegasnya.

Masker wajah dari kelor milik Nurul, tentu memiliki keunggulan. Tidak hanya mengatasi penuaan dini, tetapi juga bisa mengurangi flek hitam dan mencegah jerawat. “Kami nggak berani klaim untuk mengobati, produk kami sifatnya mencegah dan mengurangi,” terangnya.

Daun kelor ternyata punya manfaat luar biasa, di tangan Nurul Rahmadani, diolah menjadi produk kosmetik masker wajah, Beauty Moringa.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News