Optimistis Capai Target Serap Gabah Petani 8,6 Juta Ton

“Kadar air 25 hingga 30 persen Gabah Kering Panen (GKP) tetap dibeli dg harga Rp 3.700/kg dan fleksibilitas pembelian gabah hingga 20 hingga 30 persen di atas harga pembelian pemerintah (HPP) GKP Rp 3.700/kg,” ungkapnya.
Lebih lanjut Amran menyebutkan dalam percepatan serapan gabah, Kementan pun akan mengoptimalkan kerjasama dg 187.000 unit penggillingan dan mengoptimalkan 50.000 PPL bersama Babinsa/TNI untuk SERGAB.
Termasuk membuat target serap gabah Bulog 4 juta ton setara beras dan 70% diserap pada tiga bulan ke depan dan target SERGAB per divre dan subdivre Bulog disusun secara harian dan bulanan serta dievaluasi capaiannya setiap hari.
“Kemudian, Kementan akan terus melakukan evaluasi kinerja SERGAB mingguan bagi Kasubdirve Bulog, bulanan bagi Kadivre Bulog dan tiga bulanan bagi direksi BULOG,” pintanya.
Pada kesempatan yang sama seusai memberikan pengarahannya, Panglima TNI Gatot Nurmatyo mengatakan TNI akan mengawal pembelian gabah pada tingkat petani seharga Rp. 3700.
"Kasihan petani yang telah bersusah payah menanam jalau harga yang diterima Rp. 2800. Saya minta Kodim agar membeli gabah lgs dari petani dan bila perlu di simpan di Kodim kalau ngak ada tempat penampungan lagi", tegasnya
Dalam kesempatan yang sama, Kepala Staf Angkatan Darat, Jenderal TNI Mulyono menegaskan bahwa TNI berkomitmen penuh untuk terus melakukan pendampingan dan pengawalan program swasembadan pangan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
TNI akan menindak dengan tegas pihak-pihak yang bermain-main dalam pengadaan pupuk dan benih.
Kementerian Pertanian (Kementan) menggelar rapat gabungan percepatan serap gabah dan pengamanan harga 2017 di kantor pusat Kementan, Jakarta, Kamis
- KPK Periksa Direktur PT Waruwu Yulia Lauruc Terkait Kasus Pengadaan Karet di Kementan
- Wamentan Sudaryono Kunjungi Pusat Pertanian di Belanda, Ini Tujuannya
- Kementan Kukuhkan Young Ambassador Agriculture 2025 & Duta Brigade Pangan Inspiratif
- Mentan Amran Sebut Produksi Beras Melonjak, Ini Angka Tertinggi
- Wamentan Sudaryono Optimistis Indonesia Jadi Lumbung Pangan Dunia
- Kementan Cetak Petani Muda, Indonesia Jadi Role Model Global