Organda Sepakat Pembatasan Kuota Taksi Online
Rabu, 12 Juli 2017 – 23:16 WIB
jpnn.com, SURABAYA - Keinginan pengemudi taksi online membatalkan pembatasan kuota bertolak belakang dengan harapan Organisasi Angkutan Darat (Organda) Jatim.
Pembatasan kuota dianggap perlu untuk menjaga bisnis transportasi online tetap sehat.
Pernyataan itu disampaikan Wakil Ketua Organda Jatim Firmansyah.
Menurut dia, ada beberapa hal yang merusak bisnis transportasi.
Selain persaingan harga, kuota armada yang melebihi batas bisa memicu rusaknya bisnis tersebut.
Firmansyah menyatakan, perbandingan antara permintaan dan penawaran juga berlaku di bisnis transportasi.
Apabila penyedia jasa lebih banyak daripada pengguna, titik keseimbangan akan rusak.
"Wajar jika banyak pengusaha taksi online yang mengeluh sepi," katanya.
Keinginan pengemudi taksi online membatalkan pembatasan kuota bertolak belakang dengan harapan Organisasi Angkutan Darat (Organda) Jatim.
BERITA TERKAIT
- Sadis, Sopir Taksi Online Ditikam dan Mobilnya Dirampas
- Pembunuh Sopir Taksi Online di Semarang Divonis Penjara Seumur Hidup
- Detik-Detik Pembunuhan Sopir Taksi Online di Sukabumi, Pelakunya Sadis
- Viral Petugas Dishub Naik Kap Mobil di Setiabudi, Kadishub DKI Beri Penjelasan Begini
- Detik-Detik Driver Taksi Online Tewas Ditusuk Penumpang, Motif Pelaku, Ya Tuhan
- Pembunuhan di Semarang, Pelaku Ditangkap di Karanganyar, Itu Orangnya