PA 212 Minta Presiden Jokowi Uji Nyali Sebelum Damaikan Rusia-Ukraina

PA 212 Minta Presiden Jokowi Uji Nyali Sebelum Damaikan Rusia-Ukraina
Plt Waketum PA 212 Novel Bamukmin. Foto: dokumen JPNN.com/M Amjad

jpnn.com, JAKARTA - Plt Wakil Ketua Umum Persaudaraan Alumni (PA) 212 Novel Bamukmin mengomentari upaya Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang hendak mendamaikan Rusia dan Ukraina.

Novel menyebut Jokowi seharusnya mendamaikan Israel dan Palestina terlebih dahulu.

“(Israel) terus membantai warga Palestina. Bukan Rusia didamaikan dengan Ukraina, tetapi boleh saja asal Israel berani untuk didamaikan," kata Novel kepada JPNN.com, Jumat (1/7).

Dia menyatakan Rusia punya komitmen akan berhenti perang ketika Israel juga tidak menjajah Palestina.

"Jokowi mau mendamaikan Rusia bisa dicurigai bahwa ingin menghentikan juga ancaman Rusia ke Israel dan bisa dicurigai punya kepentingan terhadap Israel," kata Novel.

Mantan anggota DPD FPI Jakarta ini menyebutkan sebagai uji coba, Presiden Jokowi harus berani menolak Timnas Israel yang akan datang ke Indonesia. 

"Jadi, sebagai uji coba dan uji nyali, Jokowi bisa tolak timnas Israel untuk datang ke Indonesia pada Piala Dunia U-20 yang akan diselenggarakan di Indonesia," jelasnya.

"Jangan sampai umat Islam yang bergerak kepung bandara karena ini bukan pepesan kosong," sambung dia.

PA 212 meminta Presiden Jokowi untuk menolak Timnas Israel datang ke Indonesia sebelum mendamaiakan Rusia-Ukraina.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News