Pak Jokowi Harus Selamatkan KPK dari Setya Novanto
jpnn.com, JAKARTA - Generasi Muda Partai Golkar (GMPG) berharap Presiden Joko Widodo segera merespons peremintaan mereka dengan mengambil langkah taktis untuk menyelamatkan KPK dari rongrongan Setya Novanto dkk.
Koordinator GMPG Ahmad Doli Kurnia meminta Jokowi -sapaan Presiden- jangan takut menyelematkan KPK, karena itu bukan bentuk intervesi.
Sebab, sekarang lembaga pimpinan Agus Raharjo itu sudah menjadi korban intervensi dari pihak-pihak yang memgganggu penanganan kasus e-KTP.
"Jadi jangan dibalik. Justru sekarang ini mengantisipasi adanya kekuatan-kekuatan untuk mengintervensi proses penegakkan hukum dan pemberantasan korupsi terkait dengan e-KTP ini," ujar Doli kantor Sekretariat Negara, Kamis (9/11).
Upaya mengintervensi KPK menurut mantan aktivis HMI ini, sudah nyata dipertontonkan ke publik.
Terbaru, terbitnya Surat Perintah Dimulainya Penyidikan (SPDP) atas nama dua pimpinan KPK, Agus Raharjo dan Saut Situmorang.
"Memang upaya-upaya intervensi dan gerakan-gerakan itu sudah saya katakan tadi melampaui batas, bagaimana Setya Novanto menggunakan posisinya sebagai ketua DPR RI. Sudah saatnya saya kira Pak Jokowi ikut turun tangan sebagai Kepala Negara," tegas dia.
Doli meyakini publik tidak akan melihat upaya Jokowi menyelamatkan KPK sebagai bentuk intervensi, tapi untuk masa depan bangsa, dan menjadikan Indonesia betul-betul menjadi negara hukum yang bersih dari korupsi.(fat/jpnn)
Kelompok Setya Novanto bahkan sudah polisikan dua pimpinan KPK
Redaktur & Reporter : Boy
- Tanggapi Putusan MK, Airlangga: Saatnya Kembali Merajut Persatuan
- Soal Aklamasi di Munas Golkar, Airlangga: Insyaallah
- Mardiono Hadiri Halalbihalal Golkar, KIB Belum Bubar?
- Erwin Aksa: Golkar Targetkan Kemenangan 60 Persen di Pilkada Serentak
- Sebesar Apa Peluang Ridwan Kamil di Pilkada DKI? Pengamat Politik Unpad Ini Bilang Begini
- Ridwan Kamil Tinggal Pilih: jadi Calon Tunggal atau Bersaing dengan 2 Kawan