Pak SBY Memberikan Perhatian Penuh kepada Honorer

Pak SBY Memberikan Perhatian Penuh kepada Honorer
Ketua Umum Partai Demokrat (PD) Susilo Bambang Yudhoyono alias SBY. Foto: dokumen JPNN.com/Ricardo

jpnn.com, JAKARTA - Sosok Presiden RI Keenam yang juga Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ternyata masih dirindukan para tenaga honorer. Salah satunya dibuktikan dengan adanya spanduk bertuliskan “Pak SBY, Guru Honorer Merindukanmu, #jadikankamiPNS", di wilayah Puncak, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Saat menjadi presiden dua periode, perhatian ayah Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan Edhie Baskoro Yudhoyono alias Ibas itu dianggap memberikan perhatian besar kepada para tenaga honorer memang besar.

Wakil Ketua Komisi II DPR RI Herman Khaeron mengatakan di era SBY, jutaan tenaga honorer diangkat menjadi pegawai negeri sipil (PNS).

“Benar, Pak SBY memberikan perhatian penuh kepada para tenaga honorer. Pak SBY mengangkat secara bertahap tenaga guru honorer mencapai di atas satu juta orang menjadi PNS,” kata Herman menjawab JPNN, Rabu (19/12).

Politikus Partai Demokrat ini mengatakan SBY saat menjadi presiden mengangkat secara bertahap tenaga guru honorer hingga mencapai satu juta orang menjadi PNS. Nah, kata Herman, yang juga menjadi perhatian bagi Partai Demokrat bukan hanya guru saja melainkan tenaga honorer di berbagai bidang lainnya juga menjadi perhatian partai berlambang bintang mercy itu.

Mantan wakil ketua Komisi IV DPR itu mengatakan Partai Demokrat berkomitmen untuk mengangkat kesejahteraan para honorer, dan memperjelas status mereka. “Dan tentu bagi Partai Demokrat harus ada solusi untuk meningkatkan status dan kesejahteraan para honorer, karena bukan guru saja, ada penyuluh pertanian, penyuluh perikanan, tenaga kesehatan, dan lain-lain,” ujarnya.

Saat ditanya bagaimana era SBY bisa mengangkat sampai satu juta tenaga honorer menjadi PNS, Herman mengatakan, semua tergantung kepada presiden. Menurut dia, kalau memang mau diselesaikan maka pasti bisa selesai.

“Semua itu dikembalikan kepada presiden dan pemerintahannya. Jika ingin diselesaikan pasti selesai,” kata Herman.

Wakil Ketua Komisi II DPR RI Herman Khaeron mengatakan di era SBY, jutaan tenaga honorer diangkat menjadi pegawai negeri sipil (PNS).

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News