Panglima TNI: WNI yang Disandera Sudah Terdeteksi
JAKARTA - Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo memastikan empat anak buah kapal (ABK) Kapal TB. Charles yang disandera oleh kelompok Abu Sayyaf beberapa waktu lalu sudah diketahui keberadaannya yakni di Pulau Zulu, Filipina. Sementara itu, tiga sandera yang lain hingga saat ini sedang dicari informasi keberadaannya.
Hal tersebut ditegaskan Panglima TNI seperti dilansir dalam siaran pers Puspen TNI diterima Redaksi JPNN.com, kemarin.
Terkait kondisi sandera ABK Kapal TB. Charles, Jenderal Gatot menyatakan bahwa saat ini sandera sudah berada di Jolo.
“Sementara yang dapat diketahui berjumlah empat orang dalam kondisi baik dan terpisah dengan yang tiga orang, namun perlu diverifikasi kembali,” ucapnya.
“Pelaku pembajakan salah satunya dapat diduga dari kelompok Alhabsi, kita verifikasi dan cek terus dimana keberadaannya, termasuk uang tebusan yang diminta oleh pembajak sebesar 200 juta peso atau sekitar 55-60 miliar,” ujar Gatot.(fri/jpnn)
JAKARTA - Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo memastikan empat anak buah kapal (ABK) Kapal TB. Charles yang disandera oleh kelompok Abu Sayyaf
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Human Initiative Targetkan'Sebar Kurban' Jangkau Pelosok dan Wilayah Krisis Kemanusiaan
- Wamenaker Afriansyah Meyakini 3 Hal Ini Kunci Kesuksesan dalam Karier dan Kehidupan
- DJP Dinilai Tidak Sepenuhnya Melakukan Pembinaan pada Wajib Pajak
- Ikatan Alumni Smandel Gelar Halalbihalal Bernuansa Betawi
- Besok, Presiden Jokowi akan Serahkan 10.323 Sertifikat Tanah Elektronik di Banyuwangi
- Bea Cukai Jalin Komunikasi dengan Perusahaan Penerima Fasilitas di 3 Wilayah Ini