Partai Gelora Punya Usul soal Cawapres, Ada 5 Perempuan Kondang

Partai Gelora Punya Usul soal Cawapres, Ada 5 Perempuan Kondang
Hasil riset digital Partai Gelora tentang popularitas tokoh perempuan sebagai bakal cawapres. Foto: YouTube/Gelora TV

Tingkat dukungan untuk Khofifah mencapai angka 25 persen atau 63.177 suara warganet.

"Nama Khofifah Indar Parawangsa diusulkan menjadi nama cawapres untuk mengamankan suara Nahdlatul Ulama," ujar Endi.

Di bawah Khofifah ada nama Susi Pudjiastutii. Mantan menteri kelautan dan perikanan itu mengantongi dukungan 48.361 suara warganet (24 persen).

"Susi Pudjiastuti dianggap layak sebagai bakal cawapres," imbuh Endi.

Di posisi ketiga ada nama Menteri Sosial Tri Rismaharini. Kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) itu meraih 46.830 suara.

Selanjutnya, nama Zannuba Ariffah Chafsoh alias Yenny Wahid di peringkat keempat. Tingkat dukungannya mencapai 37.094 suara.

Nama Sri Mulyani juga masuk dalam daftar itu. Menteri keuangan itu mengunci posisi lima besar dengan 26.826 suara.

Namun, riset Partai Gelora juga menemukan hal menarik tentang alasan warganet memilih cawapres perempuan. Sebanyak 24 persen warganet dalam riset Partai Gelora meyakini cawapres perempuan mampu mencetak sejarah bagi Indonesia.

Partai Gelora Indonesia menilai tiga bakal capres untuk Pilpres 2024, Anies Baswedan, Ganjar Pranowo, dan Prabowo Subianto, masih kesulitan mencari cawapres.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News