PDIP Tanggapi Santai Keluhan Melankolis SBY ke Megawati

“Sekiranya pertemuan saya dengan Pak SBY dianggap sebagai faktor utama kemenangan Pak Jokowi, maka kasihan rakyat yang telah berjuang. Banyak rakyat kecil yang iuran Rp 20 ribu-Rp 50 ribuan untuk Pak Jokowi. Masak dukungan rakyat yang begitu besar untuk kemenangan Pak Jokowi kemudian dinihilkan hanya karena pertemuan saya," kata Hasto menirukan ucapan Megawati saat itu.
Lebih lanjut Hasto menuturkan, soal gagal tidaknya koalisi SBY dan Partai Demokrat di Pilpres 2019 lebih karena kalkulasi yang rumit yang dilakukan SBY yang hanya fokus dengan masa depan AHY.
Hasto mengingatkan sebaiknya menjadi pemimpin itu bijaksana. Kalau tidak bisa berkoalisi dengan Jokowi karena sikapnya yang selalu ragu-ragu sebaiknya introspeksi. Jangan bawa nama Mega seolah sebagai penghalang koalisi tersebut.
"Sekiranya Pak SBY mendorong kepemimpinan Mas AHY secara alamiah terlebih dahulu, mungkin sejarah bicara lain," pungkasnya. (boy/jpnn)
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menanggapi santai “keluhan melankolis” Ketua Umum Partai Demokrat SBY terkait hubungannya dengan Megawati.
Redaktur & Reporter : Boy
- Proliga 2025: Pelatih Gresik Buka Peluang Mainkan Megawati di Final Four Seri Solo
- Megawati Usulkan KAA Jilid II Bahas Kondisi Global dan Kemerdekaan Palestina
- Matahari Kembar
- Link Streaming Final Four Proliga 2025: Megawati Cs Siap Menghadapi Popsivo Polwan
- Hadirkan Megawati, Gresik Petrokimia Makin Optimistis Raih Target Juara Proliga 2025
- Konon, Kader di Tingkat Bawah Meminta Megawati Jadi Ketum PDIP saat Kongres