Pebisnis Muda Bisa Rambah Trading Pertanian dan Peternakan

Pebisnis Muda Bisa Rambah Trading Pertanian dan Peternakan
INOVASI: Model memperlihatkan platform e-commerce RegoPantes dan juga hasil bumi dari petani di Magelang, Jawa Tengah. Foto: Dewi Maryani/INDOPOS/JPNN

jpnn.com, JAKARTA - Ketua Umum Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Jenderal TNI (Purn) Moeldoko mengatakan, pemuda milenial saat ini memiliki 3 ideologi penting. Yakni inovasi, perubahan, dan sociointrepreneurship.

"Ideologi anak muda adalah satu, inovasi. Kedua, perubahan. Ketiga, sociointrepreneurship. Ini membanggakan. Dunia berubah dengan cepat dengan resiko yang komplek dan mengejutkan," kata dia di Jakarta, Minggu (28/1).

Jadi untuk menghadapi persoalan, kata Moeldoko, harus berubah. Kedua adalah inovasi.

Ada rumusan, demokrasi plus inovasi dan kapitalisasi, maka hasilnya adalah prosperity and security.

"Ini teman-teman sudah ada di situ. Kita negara demokrasi, banyak anak muda inovator, kita merasakan kapitalisasi, sebenarnya negara ini enggak lama menuju kesejahteraan," kata Moeldoko.

Namun demikian, mantan Panglima TNI ini menganjurkan pebisnis muda merambah trading di sektor pertanian dan peternakan.

Di mana cara ambil untungnya jika ingin berbisnis di bidang tersebut? Moeldoko mencontohkan HKTI yang tidak hanya menyentuh pertanian, tapi juga peternakan dan lain-lain.

"Misalnya datang aja ke Cianjur, cari 100 orang tidak berdaya ibu-ibu atau bapak-bapak, rekrut beri tiap orang 200 ekor itik atau bebek. Makanan kita siapkan, gaji harian juga. Tugas kita cari pasar. Namanya itik di Jakarta, mau berapa juga habis. Ekspor lagi ke Malaysia, mereka perlu banyak sekali," terang Kepala Staf Presiden (KSP) ini.

Generasi muda juga bisa merambah sektor e-commerce di sektor pertanian dan peternakan karena sangat menjanjikan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News