Pedagang Atribut Persib Panen Raya
jpnn.com - COBLONG-Masuknya Persib ke babak final Piala Bhayangkara membawa berkah bagi para penjual atribut. Bagaimana tidak, pendapatan mereka meningkat, bahkan hingga 10 kali lipat dibanding hari biasa.
Aldi winaldi, 17, adalah salah seorang pedagang yang mendapatkan keuntungan berlipat-lipat itu. Sejak satu hari sebelum Persib bertanding, atribut seperti bendera dan shal bisa terjual hingga 50 lembar. Padahal, di hari-hari saat pertandingan biasa pihaknya hanya mampu menjual atribut hingga 10 lembar saja dengan harga Rp 15 ribu per lembar.
"Kalau nggak ada pertandingan lebih parah lagi, atribut persib nggak ada yang mau beli," katanya kepada Bandung Ekspres ditemui di depan Museum Geologi, Bandung, Minggu (3/4).
Pihaknya mengakui mendapatkan berkah dengan adanya terselenggaranya pertandingan ini. Terakhir, penjualan atribut meningkat saat adanya pawai Persib bulan Oktober lalu, 2015. Ketika itu, dia bisa menjual 150 bendera dengan harga satuannya Rp 35 ribu.
"Namanya juga bobotoh, walaupun dijual begitu mahal tetap saja masih dibeli," ujarnya.
Di tempat yang berbeda penjual baju Persib, Anto juga mengaku dapatkan berkah. Penjualan baju Persib dagangannya meningkat 300 persen jelang laga final Piala Bhayangkara. "Di hari-hari biasa yang beli baju Persib hanya lima buah, kalau sekarang bisa mencapai 40 buah dalam sehari," ucapnya.
Pihaknya berharap, dengan masuknya Persib ke babak final, kemenangan yang sama seperti tahun lalu bisa terulang. Sehingga berkah yang didapatnya dan penjual atribut lainnya bisa bertambah lagi."Kalau ada pawai seperti tahun lalu, kita bisa tambah berkah lagi," pungkasnya. (Nit/dil/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Thailand Open 2024: Komang Ayu Takluk dari Unggulan Pertama
- 1.144 Atlet Tenis Meja Ramaikan Specta Jateng Pingpong 2024
- Juara Putaran Pertama Proliga 2024, Jakarta Popsivo Polwan Ukir Rekor Apik
- Jadwal Perempat Final Thailand Open 2024: Indonesia Segel Satu Tiket Semifinal!
- Jadwal Proliga 2024 Hari Ini, Big Match BIN Vs Bhayangkara
- VNL 2024: China Membuat AS Tak Berdaya, Brasil Hantam Korea