Pedagang Bawang Gulung Tikar
Sabtu, 16 Maret 2013 – 10:05 WIB

Pedagang Bawang Gulung Tikar
PURWAKARTA-Dalam kurun waktu tiga pekan terakhir ini, harga bawang semakin tidak terkontrol dan terus naik. Bukan hanya pembeli yang mengeluh akibat kenaikan harga tersebut. Pedagang juga lebih memilih berhenti menjual bawang karena keterbatasan modal. Dikatakan, melambungnya harga bawang tersebut dikarenakan pasokan barang dari Cibitung, Bekasi dan Caringin, Bandung, mulai berhenti. Akibatnya, stock bawang di pasar Rebo Purwakarta menipis dan bahkan semakin langka.
Di pasar Rebo, Purwakarta, harga bawang putih tembus Rp70.000 per kilogram dan bawang merah seharga Rp50.000 per kilogram. Salah seorang pedagang, Teti (45) mengaku telah berhenti menjual bawang putih. Karena stok sulit didapatkan, tidak kuat modal.
Baca Juga:
“Saya sudah 12 tahun menjadi pedagang sayur-sayuran. Baru kali ini mengalami harga bawang yang begitu mahal. Harga bawang putih Rp70 ribu per kilogram dan harga bawang merah Rp50 ribu per kilogram,” kata Tuti kepada Pasundan Ekspres (Grup JPNN), Jumat (15/3).
Baca Juga:
PURWAKARTA-Dalam kurun waktu tiga pekan terakhir ini, harga bawang semakin tidak terkontrol dan terus naik. Bukan hanya pembeli yang mengeluh akibat
BERITA TERKAIT
- 54 CPNS Terima SK, Harus Siap Ditempatkan di Mana Saja
- WN Yordania Hanyut Saat Berenang di Pantai Batu Belig Bali, Tim SAR Bergerak
- 183 CPNS Kota Bengkulu Terima SK, Wali Kota Dedy Berpesan Begini
- Cari 2 Korban Kapal Feri Tenggelam, Tim SAR Kerahkan Teknologi Bawah Air
- Berawal dari Tangis Anak Kecil, Warga Koja Heboh pada Senin Malam
- Prostitusi di Aceh: Mbak ISK Sudah di Kamar, yang Pesan Ternyata Polisi