Pembagian Lapak Berjualan Ricuh, Satu Orang Tewas, Satu Rumah Dibakar

Pembagian Lapak Berjualan Ricuh, Satu Orang Tewas, Satu Rumah Dibakar
Satu unit rumah ludes dibakar akibat kericuhan pembagian wilayah dagang di jembatan Cakat, Menggala Timur, Lampung, berakhir ricuh, Kamis (7/3) malam. FOTO ZAENAL/RADARLAMPUNG.CO.ID

jpnn.com, LAMPUNG - Pembagian lapak berjualan di jembatan Cakat, Menggala Timur, Lampung, berakhir ricuh, Kamis (7/3) malam, sekira pukul 19.30 WIB.

Akibat kejadian itu, satu orang pemuda bernama Riko, 21, warga Cakatraya tewas dengan mengenaskan lantaran kena bacok.

Tidak itu saja, satu unit rumah di Kampung Lebuh Dalam, Kecamatan Menggala Timur ludes dibakar massa.

Berdasarkan informasi yang dihimpun radarlampung.co.id (Jawa Pos Group), peristiwa diduga berawal dari cekcok pembagian wilayah dagang di jembatan Cakat, Menggala Timur.

Saat itu Riko terlibat cekcok yang berujung perkelahian dengan Fendi, warga Kampung Lebuh Dalem di Jembatan Cakat Raya, sekira pukul 15.30 WIB.

Akibat dari cekcok tersebut Riko mengalami luka bacok sepanjang 25 centimeter di punggung sebelah kiri, diduga dibacok menggunakan sajam jenis arit.

Kasat Reskrim Polres Tulangbawang AKP Zainul Fachry membenarkan kejadian tersebut dan masih mendalami kasus tersebut. “Iya benar pembakaran,” katanya kepada radarlampung.co.id, Kamis (7/3) malam.

Riko meninggal dunia setelah sempat di rawat di RSUD Menggala. (nal/sur)

Pembagian lapak berjualan di jembatan Cakat, Menggala Timur, Lampung, berakhir ricuh, Kamis (7/3) malam, sekira pukul 19.30 WIB.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News