Pemerintah Siap Hadapi Tantangan Ekonomi Setelah Sukses Tangani Pandemi Covid-19

Pemerintah Siap Hadapi Tantangan Ekonomi Setelah Sukses Tangani Pandemi Covid-19
Trubus Rahadiansyah. Foto: Dokumentasi pribadi

jpnn.com, JAKARTA - Pemerintah Indonesia berhasil menavigasi kondisi pandemi dengan sejumlah program yang mendapat pujian dunia.

Indonesia lebih cepat pulih dan mencatat perbaikan pertumbuhan ekonomi pada tahun kedua pandemi.

“Selama ini KPCPEN ada masa pandemi cukup menolong pemulihan ekonomi, dana yang digelontorkan bisa menahan laju pandemi yang begitu banyak menimbulkan korban. Namun mulai dari akhir tahun lalu sampai sekarang sudah mulai terasa pertumbuhan ekonomi,” kata Pengamat Kebijakan Publik Trubus Rahadiansyah pada Selasa (30/8/2022).

Sebelumnya, Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPC PEN) yang juga Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto berada di Singapura untuk memberikan kuliah publik di S Rajaratnam School of International Studies (RSIS).

“Untuk memberi Pemerintah ruang kebijakan manuver yang jauh lebih besar dalam menavigasi kesehatan dan tantangan ekonomi, kami mengintegrasikan kesehatan dan kebijakan ekonomi di bawah satu koordinasi Komite Panitia PC-PEN pada bulan Juli 2020,” tegas Airlangga, yang juga Ketua Umum Partai Golkar ini.

Saat ini pandemi mulai melambat di Indonesia. KPCPEN, berhenti beroperasi tahun 2023. Anggaran penanganan Covid-19 pada 2023 di Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) akan difokuskan untuk menghadapi tantangan gejolak inflasi, krisis pangan, energi, utang dan perubahan iklim.

Alokasi anggaran di 2023 nanti diharapkan lebih tepat sasaran dan transparan.

“Sebab aspek yang diharapkan publik adalah keberlanjutan apalagi di 2024 terjadi pergeseran politik, ini pasti akan berpengaruh,” kata Trubus.

Pemerintah mengintegrasikan kesehatan dan kebijakan ekonomi di bawah satu koordinasi Komite Panitia PC-PEN pada bulan Juli 2020.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News