Pemko akan Terapkan KILK di Sektor Pariwisata

jpnn.com, BATAM - Layanan Kemudahan Investasi Langsung Konstruksi (KILK) dinilai berdampak besar bagi layanan perizinan di Batam, Kepri.
Ke depan, Pemerintah Kota (Pemko) Batam menjajal peluang penerapan KILK di sektor pariwisata.
"Kalau sekarang masih (diterapkan) untuk sektor industri, kami akan cari peluang di sektor pariwisata," kata Kepala Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPM PTSP) Batam, Gustian Riau di kantor walikota, Selasa (12/9) siang.
Dia meyakini penerapan KILK pada sektor ini menggenjot potensi yang besar dari sektor yang notabene menyumbang pendapatan daerah yang kerap naik tiap tahun ini.
Dengan memanfaatkkan KILK, investor peminat sektor pariwisata, seperti yang akan bangun resort maupun hotel tak perlu lagi takut dengan 'momok'perizinan yang susah.
"Pariwisata ini besar potensinya, makanya perlu diperhatikan,"ucapnya.
Dia mengatakan, langkah ini sejatinya sejalan dengan keinginan Wali Kota Batam Muhammad Rudi dan Wakil Wali Kota Batam Amsakar Achmad yang ingin mengembangkan sektor pariwisata andalan baru Batam selain sektor industri.
"Pak wali kita, sudah amanatkan kembangkan sektor pariwisata,"imbuhnya.
Layanan Kemudahan Investasi Langsung Konstruksi (KILK) dinilai berdampak besar bagi layanan perizinan di Batam, Kepri.
- Pelindo & Kemenhub Dorong Investasi di Sektor Maritim Lewat Indonesia Maritime Week 2025
- MDI Ventures lewat Amvesindo Ambil Peran dalam Peluncuran Maturation Map
- Realisasi Investasi Jakarta Triwulan I-2025 Capai Rp 69,8 Triliun, Tertinggi di Indonesia
- Ini Salah Satu Pilihan Investasi Optimal di Tengah Tantangan Ketidakpastian Ekonomi Global
- Ketua Komisi II DPR Sebut Kemandirian Fiskal Banten Tertinggi di Indonesia pada 2024
- Bertemu Menkeu AS, Menko Airlangga Bahas Tarif Resiprokal hingga Aksesi OECD