Pemprov Kalimantan Tengah Dukung Penuh FoLU Net Sink 2030

Pemprov Kalimantan Tengah Dukung Penuh FoLU Net Sink 2030
Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya Bakar mengatakan bahwa sejumlah pemimpin negara terkait G20 sangat mengapresiasi langkah Folu Net Sink 2030 yang merupakan program prioritas pemerintah. Foto: dok pribadi for JPNN

jpnn.com, JAKARTA - Isu perubahan iklim tampaknya tak lagi hanya jadi perhatian Indonesia. Bahkan, hal ini juga menjadi perhatian dunia.

Sebagaimana diketahui, Indonesia menjadi ruan rumah dalam perhelatan KTT G20 di Bali, pada pertengahan November 2022 mendatang.

"Kami akan terus mendukung kebijakan pemerintah terkait program FoLU Net Sink 2030 soal perubahan iklim. Karena memang, isu ini bukan lagi permasalahan lokal atau nasional, melainkan dunia," ujar Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Tengah, Drs Nuryakin, usai menghadiri  acara workshop FoLU Net Sink 2030, di Palangka Raya.

Ia berharap, masyarakat juga memiliki peran agar program tersebut bisa berjalan sinergis sampai ke lapisan bawah.

"Tentunya, kita berharap peran masyarakat dapat menjaga dan melakukan aksi agar FoLU Net Sink 2030 ini bisa tercapai, artinya memang ini kita lakukan bersama karena untuk masyarakat secara luas," tutupnya.

Sementara itu, Sekretaris Direkrorat Jenderal Planologi Kehutanan dan Tata Lingkungan KLHK, Dr Hanif Faisol Nurofiq menjelaskan, bahwa FoLU Net Sink 2030 menjadi jawaban atas tantangan Indonesia sebagai negara yang ikut serta dalam program perubahan iklim.

"Bahkan, PBB juga meminta kepada seluruh dunia agar meningkatkan ambisi soal perubahan iklim," ungkapnya.

Adapun  menurutnya, FoLU Net Sink menjadi strategi Indonesia dalam hal pengurangan emisi, terutama masalah hutan yang memiliki banyak memberikan kontribusi dalam pengurangan emisi.

Sebagaimana diketahui, Indonesia menjadi ruan rumah dalam perhelatan KTT G20 di Bali, pada pertengahan November 2022 mendatang.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News