Pemuda Asia dan Afrika Diharapkan Berkontribusi untuk Stabilitas Kawasan
Saddam mengkhwatirkan di tengah sejumlah negara maju, banyak negara yang dirundung kemisikinan dan kelaparan, dan itu merajalela baik di Asia maupun di Afrika.
“Perikemanusian diuji dengan kemiskinan dan kelaparan yang melanda negara-negara Asia Afrika. Bayangkan saja kelaparan tertinggi ada di Asia dan Afrika, bahkan yang paling tinggi ternyata berada di Asia sekitar 418 juta orang kelaparan berdasarkan laporan State of Food Security and Nutrition in the World 2021 oleh FAO,” beber Saddam.
Selain itu, krisis pendidikan juga merundung sejumlah negara di Asia dan Afrika. Saat ini ada sekitar 358 juta anak-anak dan remaja sepenuhnya dikecualikan dari pendidikan.
Saddam menambahkan masih ada sejumlah isu strategis yang memerlukan peran pemuda yang akan dibahas nantinya di Kongres Asia Afrika 2021.
“Program SDG’s (Sustainable Development Goals) yang terdiri 17 poin yang menjadi kesepakatan negara-negara di dunia,” pungkas dia. (cuy/jpnn)
Pemuda Asia dan Afrika diharapkan dapat berkontribusi dalam stabilitas kawasan dan pemerataan pendidikan.
Redaktur : Djainab Natalia Saroh
Reporter : Elfany Kurniawan
- Awas! Sanksi Berat Menanti Platform Digital yang Membiarkan Peredaran Judi Online
- Peduli Pendidikan, KAI Divre III Palembang Beri Penghargaan kepada Guru
- Fokus Bangun SDM Anak Asli Papua, Apolos Bagau Jalin MoU dengan Kampus IPB
- Dukung Pertumbuhan Ekonomi dan Sosial, Dua Pemuda Ini Gagas Youth Catalyst Foundation
- Jadi Pembicara di Rakor MKKS SMA/SMK se-Papua Barat, Filep Wamafma Paparkan Materi Otsus Bidang Pendidikan
- Pegadaian Berkomitmen Menerapkan TPB/SDGs 4 Tentang Pendidikan Berkualitas