Pemulihan Ekonomi Berkelanjutan Harus Dimulai dari Penataan Pemanfaatan Tanah dan Ruang

jpnn.com, JAKARTA - Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang/Wakil Kepala Badan Pertanahan Nasional Surya Tjandra mengatakan pemulihan ekonomi yang berkelanjutan dan inklusif harus dimulai dari penataan pemanfaatan tanah serta ruang.
Dia mengatakan hal itu hanya dapat terwujud dengan sinkronisasi lintas sektor, salah satunya adalah konse integrated coastal management.
Adapun konsep integrated coastal management adalah upaya peningkatan kapasitas aparatur dengan memberikan dasar untuk memahami dan mampu menerapkan prinsip-prinsip terkait dasar-dasar pengawasan pantai sesuai peraturan yang berlaku.
Hal itu dengan melibatkan beberapa kementerian/lembaga, seperti Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral, serta Kementerian ATR/BPN.
“Ini merupakan tantangan dalam mendorong terwujudnya blue economy, yaitu begitu banyaknya sektor yang bekerja di dalamnya," katanya secara daring, Kamis (7/4) dalam workshop yang diselenggarakan oleh Universitas Airlangga dan Eco Nusa.
Politikus Partai Solidaritas Indonesia (PSI) itu juga memaparkan beberapa tantangan pokok yang dihadapi masyarakat di wilayah pesisir dan pulau-pulau kecil.
Salah satunya, kata Surya, adalah persoalan kemiskinan yang absolut dan struktur masyarakat setempat.
“Ini perlu menjadi perhatian serius. Kantung-kantung kemiskinan banyak terjadi di daerah ini,” kata Surya.
Wamen ATR/BPN Surya Tjandra menyatakan pemulihan ekonomi berkelanjutan harus dimulai dari penataan pemanfataan tanah dan ruang.
- PNM Tebar Beasiswa Bagi Anak Nasabah untuk Dorong Pengentasan Kemiskinan
- Gubernur Ahmad Luthfi Bakal Kembangkan Wilayah Aglomerasi Banyumas
- Ibas Ajak ASEAN Bersatu untuk Menghadapi Tantangan Besar Masa Depan Dunia
- Awal 2025 Bank Mandiri Tumbuh Sehat dan Berkelanjutan
- Safrizal ZA Sebut Rumah Layak Hunian Tingkatkan IPM dan Menggerakkan Ekonomi
- Pendiri CSIS Sebut Pemerintahan Prabowo Perlu Dinilai Berdasarkan Pencapaian Nyata