Pencetakan Naskah Unas Belum Tuntas di Lima Provinsi

Pencetakan Naskah Unas Belum Tuntas di Lima Provinsi
Ujian Nasional (UN). Foto/ilustrasi: dokumen JPNN

Namun dia berharap unas berbasis kertas maupun komputer, sama-sama berjalan dengan lancar. Dia juga mengingatkan tentang sistem baru pengawasan unas.

Pria yang mengawali karir sebagai PNS Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) itu mengatakan, sistem pengawasan bakal lebih ketat untuk daerah dengan indeks integritas rendah.

Kepala Pusat Penilaian Pendidikan (Puspendik) Kemendikbud Nizam mengatakan, pengawasan pencetakan naskah unas di lokasi pencetakan dilakukan oleh petugas inspektorat dan tim monitoring dan evaluasi (monev). “Secara umum pencetakan naskah unas berjalan sesuai dengan jadwal,” katanya.

Nizam menjelaskan unas tahun ini diikuti 1.367.755 siswa SMA, 376.468 siswa MA, dan 1.276.133 siswa SMK. Kemendikbud telah menetapkan jadwal Unas 2016 mulai bergulir 4-6 April. Bagi siswa yang berhalangan datang saat jadwal ini, diberikan kesempatan unas susulan pada 11-13 April.(wan/agm)



Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News