Penentuan Afirmasi PPPK Guru untuk Honorer K2, BKN Pakai Database 2013

Penentuan Afirmasi PPPK Guru untuk Honorer K2, BKN Pakai Database 2013
Kepala BKN Bima Haria Wibisana. Foto: dok.JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Badan Kepegawaian Negara (BKN) menggunakan database 2013 dalam penentuan afirmasi honorer K2 dalam seleksi PPPK guru 2021.

Menurut Pelaksana tugas (Plt) Kepala BKN Bima Haria Wibisana, database 2013 itu sudah dikunci dan telah melalui verifikasi validasi.

"Database honorer K2 di BKN itu valid," kata Bima kepada JPNN.com, Kamis (11/11).

Dia menjelaskan perubahan status kelulusan dari prasanggah ke hasil sanggah PPPK guru Q I karena adanya sanggahan.

Setelah ditelusuri ternyata sebanyak sembilan ribuan guru honorer belum mendapatkan afirmasi honorer K2.

BKN kemudian melakukan penghitungan ulang sehingga terjadilah pergeseran kelulusan itu. 

"Jadi ini yang diberikan afirmasi itu benar-benar honorer K2 yang saat pendaftaran tidak mencantumkan sebagai honorer K2," terangnya.

Penjelasan Bima ini menanggapi  protes dari kalangan guru honorer yang merasa dirugikan dengan adanya afirmasi guru honorer K2.

Plt Kepala BKN Bima Haria Wibisana mengungkapkan afirnasi PPPK guru yang diberikan kepada Honorer K2 didasarkan pada database 2013

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News