Penerima PKH Harus Bisa Menumbuhkan Jiwa Kewirausahaan

Penerima PKH Harus Bisa Menumbuhkan Jiwa Kewirausahaan
Ilustrasi kartu PKH. Foto: dok/JPG

jpnn.com, PANDEGLANG - Pemkab Pandeglang meminta penerima program keluarga harapan (PKH) dapat menumbuhkan jiwa kewirausahaan untuk memiliki kehidupan ekonomi yang lebih, sehingga ke depanya tidak mendapatkan kartu penerima manfaat (KPM).

"Kami berharap para tenaga pendamping PKH itu mampu menumbuhkan jiwa kewirausahaan kepada kelompok KPM itu," kata Kepala Dinas Sosial Kabupaten Pandeglang, Nuriyah.

Keberhasilan PKH itu di antaranya, kata dia, dapat meminimalisasi penerima KPM yang digulirkan pemerintah melalui Kementerian Sosial.

Saat ini, penerima KPM di Kabupaten Lebak cukup tinggi, seperti PKH, bantuan non tunai beras sebanyak 10 kilogram/bulan, BPJS PBI hingga Kartu Indonesia Pintar (PIP).

Penyaluran KPM itu berupa dana sosial untuk memutus mata rantai kemiskinan, karena mereka mendapatkan bantuan pendidikan, kesehatan dan pangan.

"Kami yakin melalui kewirausahaan dapat melahirkan kemandirian juga peningkatan pendapatan ekonomi semakin baik, sehingga warga miskin dipastikan tidak menerima KPM itu," tambahnya.

Menurut dia, tenaga pendamping PKH itu harus mampu memutus mata rantai kemiskinan dengan mengoptimalkan pembinaan jiwa kewirausahaan untuk menggali potensi sumber daya alam (SDA) yang ada.

Di mana potensi kekayaan SDA Pandeglang melimpah dan bisa menjadikan usaha masyarakat.

Pemkab Pandeglang meminta penerima PKH dapat menumbuhkan jiwa kewirausahaan untuk memiliki kehidupan ekonomi yang lebih, sehingga ke depanya tidak mendapatkan kartu penerima manfaat (KPM).

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News