Pengamat Ini Sebut Pilpres 2024 Satu Putaran Sulit Terwujud, Simak Analisisnya
"Jika terjadi satu putaran, maka terjadi penyimpangan dari teori probability itu sendiri, yang justru menimbulkan pertanyaan besar," ujar Emrus.
Sebelumnya, Ketua Umum Gerakan Sekali Putaran Muhammad Qodari optimistis Prabowo-Gibran memiliki peluang 70 persen untuk memenangi Pilpres 2024 satu putaran.
"Kalau saya, persentase sekali putaran 70 persen," kata Qidari dalam diskusi "Ngobrol Bareng Pilpres Sekali Putaran" di Jakarta, Kamis (4/1).
Menurut Qodari, angka peluang 70 persen tersebut berdasarkan pada hasil survei dari berbagai lembaga yang menunjukkan pasangan Prabowo-Gibran unggul dari dua pasangan calon lain peserta Pilpres 2024.
Sejumlah lembaga survei bahkan menempatkan pasangan calon nomor urut dua berada di posisi teratas, yakni di kisaran angka 46-47 persen.
"Survei-survei yang saya jadikan acuan, angkanya 46-47 persen. Berarti kan tinggal 5 persen lagi sudah sampai," ujar Qodari.(ant/jpnn.com)
Yuk, Simak Juga Video ini!
Pengamat politik Emrus Sihombing menilai Pilpres 2024 satu putaran sulit terwujud. Jika itu yang terjadi, maka ada penyimpangan. Begini analisisnya.
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
- Prabowo Sudah Berkesimpulan, Sosok Ini Dianggap Cocok Jadi Gubernur Lampung
- IKA SKMA Dukung Prabowo-Gibran Lanjutkan Program Perhutanan Sosial
- 5 Berita Terpopuler: Peringatan Keras Keluar, Honorer Asli Bakal Tersingkir pada PPPK 2024, Penjelasannya Begini
- Menjawab Prabowo, Ganjar: Yang Bekerja Sama Bisa Mengganggu
- Soal Jagoan PDIP di Pilkada Jateng 2024, Ganjar Berkata Begini
- Ada Partai KIM Sampaikan Keinginan Terkait Kursi Menteri, Demokrat: Wajar Saja