Pengangkatan Tenaga Pendidik Kontrak Jawaban Atas Kekurangan Guru di Daerah 3T

jpnn.com - SENTANI -- Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Jayapura, Papua, Ted Y Mokay, menyatakan bahwa pengangkatan tenaga pendidik kontrak merupakan jawaban atas kekurangan guru di daerah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T).
Menurut Ted, 362 tenaga pendidik telah menandatangani kontrak guru tahun ini.
“Mereka dikontrak dengan menggunakan anggaran otonomi khusus (otsus) untuk mengajar anak-anak Papua di daerah pedalaman atau 3T,” katanya di Sentani, Minggu (7/7).
Menurut Ted, dikontraknya tenaga pendidik tersebut memberikan jawaban atas kekurangan guru yang selama ini dialami.
“Kami berharap tenaga guru tersebut bisa betah menetap di sekolah kategori 3T minimal enam bulan, baru bisa kembali ke kota,” ujarnya.
Dia menjelaskan sekolah yang termasuk kategori 3T, yakni sekolah di Kampung Pagai, Aurina Distrik Airu dan di Distrik Kaureh.
“Kami berharap dengan dukungan guru kontrak dari dana otsus, maka pelayanan pendidikan bagi anak-anak Papua dapat teratasi,” katanya.
Dia mengharapkan adanya dukungan aktif masyarakat di daerah 3T untuk memberikan perlindungan kepada guru-guru kontrak, PPPK maupun PNS yang bertugas di sana.
Plt Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Jayapura Ted Y Mokay mengatakan pengangkatan tenaga pendidik kontrak merupakan jawaban atas kekurangan guru di daerah 3T.
- 5 Berita Terpopuler: Kabar Gembira, Honorer Non-Database BKN Diusulkan jadi PPPK Paruh Waktu, Daftar Nama Keluar
- Ketua Forum Honorer Bersuara Lantang, Menolak jadi PPPK Paruh Waktu
- Honorer 8 Tahun Bekerja Ikut Seleksi PPPK, Dicoret gegara Tergiur Uang Haram
- Persaingan Ketat Seleksi PPPK Tahap 2, Ini Datanya, Tetap Semangat ya
- Prabowo Bakal Digitalisasi Sekolah, Siswa Bisa Belajar Dari Layar Televisi
- Mendikdasmen Sebut Janji Presiden Prabowo kepada Guru Sudah Terealisasi, Apa Saja?