Pengusaha Dibuatkan Rekening Bersama
”Saat bertemu dengan pak Bachrun di ruangannya, saya diminta menandatangani surat kesanggupan melaksanakan proyek pengadaan untuk tiga daerah, Ternate, Makassar, dan Samarinda. Ada dua surat yang saya tandatangani pada waktu yang berbeda. Saya tidak tahu kenapa ada dua surat pernyataan yang berbeda itu,” kata Ines.
Selain perusahaannya, kata Ines, ada beberapa perusahaan lain yang ikut melaksanakan proyek tersebut, seperti PT Suryantara, PT Mulindo Agung, dan PT Panton Pauh Putra. ”Pada saat itu kami diminta buka rekening bersama, akhirnya dibuka di bank Mandiri. Katanya untuk pengamanan uang negara. Itu disampaikan oleh Pak Taswin Zien,” aku Ines.
Dalam kesempatan itu juga, kata Ines, terdakwa mantan Sisditjen Depnakertrans Bachrun Effendi mengatakan karena waktunya mendesak dia minta segera berkoordinasi. ”Terdakwa bilang karena waktunya mendesak, harus koordinasikan dengan pak Taswin,” ungkapnya.(gus/jpnn)
JAKARTA - Pengusaha pelaksana proyek Penunjukan Langsung (PL) Rp9 miliar di Depnakertrans, Direktris PT Gita Widya Utama, Ines Wulansari, dalam persidangan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Menteri Anas Tegaskan Seleksi CASN 2024 tidak Mungkin Ditunda
- Plt Sekjen MPR Berharap Silaturahmi Antarpegawai dan Para Purnabakti jadi Tradisi
- Perum Bulog Punya 1,6 Juta Ton Cadangan Beras di Gudang, Tertinggi dalam 4 Tahun
- Bea Cukai Bantu Evakuasi Korban Erupsi Gunung Ruang
- Pendaftaran CPNS 2024 Dimulai Bulan Ini, 8 Instansi Buka 3.445 Formasi, PPPK?
- Jadwal Pendaftaran CPNS 2024 & PPPK Diumumkan Setelah Ombudsman Minta Penundaan