Penjelasan Mendagri Tito Terkait Isu Jokowi 3 Periode di Silatnas APDESI
Tidak ada sekali pun muncul suara dukungan Jokowi menjabat presiden selama tiga periode.
Presiden Jokowi sebelum meninggalkan area Istora Senayan, kemudian menyapa para kepala desa yang hadir di Silatnas APDESI.
"Setelah itu presiden seperti biasa datang, muter sambil apalah, kan, enggak langsung pulang. Beliau (Jokowi, red) selalu dalam setiap kegiatan selalu menyapa," ujar Tito.
Namun, kata alumnus Akpol 1987 itu, suara tiga periode baru muncul setelah acara Silatnas APDESI benar-benar berakhir dan Jokowi berada di area luar Istora Senayan.
Tito yang ketika itu mendampingi Jokowi, mendengar teriakan dari kepala desa tentang tiga periode di area luar Istora.
"Begitu di luar, para kepala desa juga ramai di luar di Istora itu. Ada yang teriak-teriak. Pak, tiga periode, ya, Pak," ujar mantan Kepala BNPT itu.
Tito mengatakan Jokowi tidak berkata apa-apa ketika beberapa kepala desa memekikkan dukungan tiga periode.
Jokowi hanya menunjukkan beberapa gestur, lalu kepala negara masuk mobil dan pergi dari area Istora Senayan.
Tito mengatakan acara Silatnas APDESI sebenarnya banyak berbicara tentang efektivitas penggunaan anggaran desa.
- Mendagri Tito Pidato di Global Security Forum di Qatar
- Ormas Kebablasan Bukan Diselesaikan dengan Revisi UU, tetapi Penegakan Hukum
- Jadi Irup Hari Otda 2025, Sekda Sumsel Sampaikan Pesan Penting Mendagri Tito, Simak
- Kemendagri dan Pemerintah Denmark Siap Kerja Sama untuk Memperkuat Pemadam Kebakaran
- Mendagri Minta Pemkot Palembang Manjakan Masyarakat dengan Fasilitas Mirip Singapura
- Mendagri Tito Ingatkan Kepala Daerah Jaga Arus Mudik dan Stabilitas Harga Pangan