Peran Vital Pemuda dalam Politik dan Transformasi Melalui Visi Kaesang PSI

Oleh: Syarifudin

Peran Vital Pemuda dalam Politik dan Transformasi Melalui Visi Kaesang PSI
Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep mengincar satu fraksi di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Papua Barat Daya dalam Pemilihan Umum (Pemilu) 2024. Foto: dok pribadi for JPNN

Namun, masih ada hambatan besar yang dihadapi oleh pemuda dalam politik kebijakan. Salah satunya adalah kurangnya representasi yang signifikan dalam struktur kekuasaan politik.

Pemuda sering kali kurang diwakili dalam parlemen atau lembaga pengambil keputusan kunci. Ini dapat menghalangi suara mereka dalam proses pembuatan kebijakan.

Selain itu, terdapat juga kesenjangan antara pemuda yang terlibat dalam politik dan pemuda secara keseluruhan.

Hanya sebagian kecil pemuda yang aktif terlibat dalam partai politik atau organisasi politik lainnya, sedangkan mayoritas pemuda mungkin merasa jauh dari proses politik atau tidak tertarik untuk terlibat.

Bagaimanapun, ada beberapa langkah yang dapat diambil untuk meningkatkan peran pemuda dalam politik kebijakan.

Salah satunya adalah meningkatkan pendidikan politik di tingkat sekolah sehingga pemuda dapat memahami pentingnya partisipasi politik dan memiliki pengetahuan yang lebih baik tentang proses kebijakan.

Selain itu, menciptakan platform yang lebih inklusif dan mengakomodasi beragam pandangan serta kepentingan pemuda juga penting.

Dalam konteks sistem demokrasi, partisipasi pemuda memiliki dampak yang signifikan dalam memperkuat legitimasi demokrasi itu sendiri.

Ketika pemuda merasa diwakili dan didengarkan dalam proses politik, hal ini dapat meningkatkan kepercayaan mereka terhadap sistem politik secara keseluruhan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News