Perbaiki Pukulan dan Speed Demi Medali Emas
“Justru yang mendaftarkan adalah orangtua, ke tinju ini. Karena dulu saya cukup nakal,” sebut Evi seperti diberitakan Padang Ekspress (Jawa Pos Group) hari ini (31/8).
Meski dikenal nakal sebelum menggeluti tinju, namun keseriusannya untuk menekuni olahraga di atas ring ini terbayarkan, dengan berhasil menjuarai berbagai iven tingkat daerah. Alhasil, dia berhasil lolos PON setelah meraih perunggu di ajang Kejurnas Pra PON tahun lalu.
“Sampai sekarang saya masih mendapat dukungan penuh dari orangtua,” ujar Evi.
Untuk bisa membayar kepercayaan yang sudah diberikan orangtuanya, pemilik kelas 48 kg putri itu, pun akan melakukan apa pun demi raihan emas. Meski ini adalah ajang perdana baginya, namun tidak membuat dirinya merasa minder. Bahkan itu menjadi motivasi berlipat baginya untuk bisa berbuat lebih baik lagi di ajang yang akan digelar di Jabar pada September mendatang.
Diakui, daerah yang nantinya akan menjadi pesaing terberatnya masih tetap Sumut. “Selain itu, di kelas saya juga ada atlet Pelatnas yang patut diwaspadai,” lanjutnya.
Memasuki periode-periode akhir jelang berlaga di PON, Evi mengaku saat ini fokus untuk pematangan teknik dan strategi bertanding. “Kalau fisik, saya rasa sudah tidak ada masalah lagi. Mudah-mudahan nanti bisa memberikan yang terbaik di PON nanti,” pungkasnya. (y/ray/jpnn)
PADANG - Petinju wanita asal Sumatera Barat, Evi Sasnita bertekad memberikan yang terbaik untuk daerahnya di ajang Pekan Olah Raga Nasional (PON)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Proliga 2024: Jakarta BIN Keok Lagi, Megawati Hangestri Pertiwi Ungkap Satu Hal
- Inilah Jadwal Championship Series Liga 1
- Thomas Cup 2024: Indonesia Gebuk Korea
- Hantam Korea 3-1, Indonesia Masuk Semifinal Thomas Cup 2024
- Thomas Cup 2024: Jojo Lolos dari Lubang Jarum, Indonesia Unggul 2-1 dari Korea
- Popsivo Polwan Kalahkan Tim Bertabur Bintang Jakarta BIN, Arsela Nuari Tampil Gemilang