Perempuan Korsel: Hidupku Bukan Pornografi-mu!

Perempuan Korsel: Hidupku Bukan Pornografi-mu!
Demonstrasi perempuan Korsel. Foto: CGTN

jpnn.com, SEOUL - Molka alias mollae camera menjadi momok baru perempuan-perempuan Korea Selatan (Korsel). Kamera kecil atau kamera pengintai itu biasanya ngumpet di kamar mandi toilet umum. Itu sesuai dengan misi si kamera untuk mengintip aktivitas tersembunyi para pengguna toilet.

"Hidupku bukan pornografi (untuk, Red)-mu." Demikian tulisan yang terpampang pada salah satu plakat.

Akhir pekan lalu, sekitar 80 ribu perempuan berunjuk rasa di Seoul. Mereka menuntut pemerintah berbuat sesuatu untuk menghentikan tren molka di Negeri Ginseng tersebut.

Senin (7/8) pemerintah Korsel merespons aksi protes itu dengan menerbitkan kebijakan baru. Menurut The Korea Herald, kini pemerintah mewajibkan pengelola fasilitas umum membersihkan toilet mereka dari molka.

Lokasi-lokasi yang menjadi sasaran utama kebijakan tersebut adalah stasiun kereta, terminal bus, dan bandara.

"Instansi-instansi itu harus membentuk tim khusus untuk merazia toilet mereka. Denda menanti mereka yang lalai," terang juru bicara Kementerian Kesetaraan Gender Korsel.

Nanti, setiap lokasi yang sudah dipastikan bebas molka diberi label clean zone. Nah, jika sedang menyusuri jalanan Seoul dan kebelet, carilah toilet umum bertanda clean zone. Dijamin aman. (bil/c25/hep)


Molka alias mollae camera menjadi momok baru perempuan-perempuan Korsel. Kamera kecil atau kamera pengintai itu biasanya ngumpet di toilet umum


Redaktur & Reporter : Adil

Sumber Jawa Pos

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News