Perenang India Pecahkan Rekor saat Keluarganya Kebanjiran

Perenang India Pecahkan Rekor saat Keluarganya Kebanjiran
Sajan Prakash di Kolam Renang GBK Jakarta. Foto: AFP

jpnn.com, JAKARTA - Perenang India, Sajan Prakash mencetak rekor nasional di nomor 200m gaya kupu-kupu Asian Games 2018.

Prakash memang bukan peraih medali di nomor final yang digelar di Aquatic Center, GBK, Minggu (19/8) lalu itu.

Perenang berusia 24 tahun itu hanya finis di urutan kelima setelah perenang Tiongkok Wang Zhou, lalu peraih perunggu asal Tiongkok Li Zhuhao, Nao Horomura (Jepang/perak) dan Daiya Seto (Jepang/emas).

Catatan waktu Prakash satu menit 57,75 detik, atau selisih 3,22 detik di belakang Daiya Seto.

Namun, Prakash telah mencetak rekor nasional (India) dengan catatan waktunya itu. Prakash bahkan menjadi perenang India pertama yang berhasil masuk ke babak final cabang renang di Asian Games setelah 30 tahun. "Saya mempersiapkan ini untuk waktu yang lama. Sejak kecil saya pengin mendapatkan medali di Asian Games," katanya seperti dikutip dari AFP.

Kisah Prakash tak sesederhana itu.

Selama tiga hari, Prakash tak mendapat kabar dari keluarganya di Kerala. Daerah itu hancur oleh banjir. Ya. Saat dia mencoba fokus di Jakarta, keluarganya belum ada kabar dan rumahnya telah hancur.

Banjir yang menerjang selatan India menewaskan lebih dari 350 orang. Prakash tak bisa tenang, meski tetap berusaha fokus. "Ketika saya mendarat di Jakarta, saya mendengar hujan semakin parah di Kerala. Namun saya tidak tahu itu akan buruk," katanya.

Sajan Prakash mendarat di Jakarta untuk mengikuti Asian Games 2018 di saat hujan deras turun di Kerala India.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News