Peringatan Hari Santri Dimeriahkan Peragaan Sarung Nusantara

Peringatan Hari Santri Dimeriahkan Peragaan Sarung Nusantara
Peringatan Hari Santri Nasional memasuki rangkaian yang berbeda. Kali ini di Gedung Negara Grahadi Surabaya diadakan peragaan Sarung Santri Nusantara, Sabtu (21/10). Foto: Kenny Kurnia Putra/JPNN.com

jpnn.com, SURABAYA - Peringatan Hari Santri Nasional memasuki rangkaian yang berbeda. Kali ini di Gedung Negara Grahadi Surabaya diadakan acara peragaan sarung Nusantara, Sabtu (21/10).

Dengan mengusung tema Jihad Santri Jayakan Negeri, Sarung Santri Nusantara dihadiri Menteri Agama RI Yaqut Cholil Qoumas, Men PAN-RB Abdullah Azwar Anas, Wakil Menteri Agama Saiful Rahmat Dasuki, dan Ketua Umum PBNU KH. Yahya Cholil Staquf.

Acara itu sendiri menampilkan 24 motif sarung dari seluruh Indonesia. 

Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf menyampaikan bahwa sarung telah menjadi tradisi yang dianggap melekat pada para santri.

Menurutnya, sarung juga mewarnai serangkaian perjuangan pahlawan yang mewujudkan kemerdekaan Indonesia.

"Bahwa agenda malam hari ini merupakan salah satu bentuk kegembiraan dan syukur akan jejak dari perjuangan para pahlawan yang telah mengorbankan segalanya demi tegaknya negara proklamasi, negara kesatuan yang telah kita rasakan berkahnya hingga generasi ini," kata Gus Yahya dalam sambutannya.

Gus Yahya juga menyampaikan bahwa sarung memiliki vitalitas budaya yang ulet dan memiliki fungsi yang serbaguna.

"Celana panjang modelnya berubah-ubah, tetapi sarung dari zaman kuno sampai sekarang bentuknya sama. Ini menunjukkan bahwa sarung punya vitalitas budaya yang ulet," pungkas Yahya.

Peringatan Hari Santri Nasional di Gedung Negara Grahadi Surabaya dimeriahkan peragaan Sarung Santri Nusantara, Sabtu (21/10).

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News